GenPI.co - Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu pada hari Jumat (11/2) mengatakan bahwa hubungan Moskow dengan London berada pada titik terendah.
Kondisi ini terlihat ketika ia bertemu dengan Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace untuk pembicaraan yang jarang terjadi di tengah meningkatnya ketegangan atas Ukraina.
"Sayangnya, tingkat kerja sama kami mendekati nol dan akan melintasi meridian nol dan menuju negatif, yang tidak diinginkan," kata Shoigu dalam sambutannya yang disiarkan oleh kantor berita Rusia.
Dia mengatakan dia berharap untuk pembicaraan "tanpa eskalasi dan menaikkan suhu lebih tinggi" dalam hubungan antara Rusia dan blok NATO.
Shoigu juga menuduh Barat "menyalahi" Ukraina dengan senjata.
"Itu datang dari semua sisi dan dilakukan secara terbuka. Itu dilakukan secara demonstratif. Tidak sepenuhnya jelas mengapa," katanya.
Wallace, yang didampingi Kepala Staf Pertahanan Inggris Tony Radakin, juga akan bertemu dengan kepala staf militer Rusia Valery Gerasimov.
Dia adalah pejabat Barat terbaru yang melakukan perjalanan ke Moskow dalam upaya putus asa untuk menemukan solusi diplomatik untuk krisis Ukraina.
Rusia memiliki sekitar 100 ribu tentara yang ditempatkan di dekat perbatasannya dengan Ukraina.Barat khawatir Kremlin dapat memerintahkan serangan.
Kunjungan Wallace terjadi sehari setelah Menteri Luar Negeri Inggris, Liz Truss, bertemu dengan timpalannya dari Rusia Sergei Lavrov di Moskow.
Pembicaraan antara Truss dan Lavrov tampaknya tidak membuahkan hasil dan berakhir dengan saling tuduh.
Hubungan antara London dan Moskow berada pada titik terendah sepanjang masa, dengan Rusia memilih Inggris sebagai negara yang sangat bermusuhan dengan semua negara Barat.
Pertemuan terakhir antara menteri pertahanan Inggris dan Rusia terjadi pada 2013.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News