GenPI.co - Amerika Serikat menyiagakan 14.000 tentara di Eropa sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina.
Dilansir dari Defense News, sebanyak 7.000 personel akan terlebih dahulu menuju ke Jerman dan bergabung dengan NATO.
“Kami berterima kasih kepada sekutu kami Kanada dan Amerika Serikat atas komitmen mereka baru-baru ini untuk mengerahkan 7.460 pasukan tambahan,” kata Jenderal Angkatan Udara Tod Wolters, Kepala Komando Eropa-AS dan komandan sekutu tertinggi NATO di Eropa, Jumat (25/2).
Seperti diketahui, AS memang tak tinggal diam setelah Rusia melancarkan invasi ke Ukraina. AS pun mengerahkan pasukannya ke daratan Eropa.
“Antara 10.000 dan 12.000 tentara AS telah disiagakan untuk dikerahkan,” ujar juru bicara Pentagon, John Kirby pada Military Times.
Diketahui, dari 14.000 tentara yang diaktifkan untuk Eropa, setengah di antaranya telah dikerahkan ke Jerman.
Sementara, 4.700 tentara Divisi Lintas Udara ke-82 dikerahkan ke Polandia, 1.000 tentara Resimen Kavaleri ke-2 ke Rumania dan 300 tentara Korps Lintas Udara XVIII ke Jerman.
Pada awal pekan ini, 1.000 tentara lainnya juga sudah mulai bergerak ke negara-negara Baltik, Polandia dan Rumania.
AS berharap pengerahan tentaranya bisa menjadi upaya pencegahan jika invasi Rusia ke Ukraina mengancam wilayah NATO.
“Ini adalah opsi yang tersedia bagi para pemimpin nasional,” tandas Kirby. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News