Ukraina Diam Soal Serangan Udara Terhadap Depot Bahan Bakar Rusia

02 April 2022 10:25

GenPI.co - Pihak Ukraina diam dan menolak berkomentar mengenai serangan udara terhadap Rusia yang menghancurkan bahan bakar di kota Belgorod.

Pemerintah di Kiev tidak megonfirmasi ataupun menyangkal serangan dahsyat yang bikin langit Rusia memerah pada Jumat (1/4) itu. 

"Maaf, saya tidak membahas perintah saya sebagai Panglima Tertinggi," kata Presiden Volodymyr Zelenskiy saat ditanyai Fox News terkait serangan itu. 

BACA JUGA:  Kesehatan Mental Vladimir Putin Terkuak dalam Pidatonya

Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba juga tidak memberikan jawaban serangan yang dilakukan oleh 2 helikopter yang diduga milik militer Ukraina itu.

“Saya tidak memiliki semua informasi militer,” kata dia dikutip dari NDTV.

BACA JUGA:  AS Beri Lampu Hijau ke Israel, Iran Siap-siap!

Serangan udara di Rusia menghantam fasilitas penyimpanan bahan bakar raksasa energi Rosneft di kota barat Belgorod, sekitar 40 kilometer dari perbatasan dengan Ukraina.

Oleksiy Arestovych, seorang ajudan presiden Ukraina, mengatakan dalam sebuah video Twitter bahwa "untuk apa yang terjadi di wilayah Rusia, tanggung jawab terletak pada Rusia, dan terserah mereka untuk menanganinya." 

BACA JUGA:  Sniper terbaik Kanada Muncul Lagi, Rusia Kesal Setengah Mati

Rusia sendiri mengatakan bahwa serangan helikopter terhadap depot bahan bakar di kota Belgorod akan menghambat negosiasi.

Serangan itu sendiri terjadi saat konvoi bus melakukan evakuasi yang berliku-liku untuk membantu ribuan orang melarikan diri dari kota Mariupol yang terkepung.

Proses evakuasi itu diinisiasi oleh Palang Merah Internasional yang mengatakan misi itu gagal untuk membangun koridor yang aman bagi warga sipil untuk melarikan diri dari serangan Rusia yang ganas di Mariupol.

Meski demikian, Palang Merah mengatakan timnya mencoba lagi pada hari Sabtu (2/4).

Sementara itu, Presiden Zelenskiy pada hari Jumat menjadi tuan rumah bagi Presiden Parlemen Eropa Roberta Metsola di Kiev.

Dia memuji "kepahlawanannya" karena mengunjungi zona perang.

"Kami senang Anda berada di sisi cahaya dan kebaikan," kata Zelensky kepada Metsola.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co