GenPI.co - Jet tempur Israel melancarkan serangkaian serangan udara di daerah dekat ibukota Suriah Damaskus dan kota pesisir Tartus pada Minggu (14/8) malam.
Media resmi Suriah SANA melaporkan, serangan itu menewaskan tiga tentara dan melukai tiga lainnya.
Israel tidak mengakui serangan khusus di negara musuh, dan tidak berkomentar atas laporan hari Minggu.
Ledakan hebat terdengar di kota pesisir dan di sepanjang pantai Lebanon, menurut laporan media setempat.
Mengutip sumber militer, SANA mengatakan beberapa rudal yang diluncurkan dari atas Lebanon di pedesaan Damaskus dan dari atas laut di Tartus berhasil dicegat.
Sumber militer Suriah juga mengatakan kerusakan terjadi pada situs-situs yang terkena, tanpa merinci sejauh mana atau sifat dari target.
Rekaman yang beredar di media sosial rupanya menunjukkan lokasi yang terbakar di kawasan Tartus.
SANA mengonfirmasi kebakaran telah meletus di lokasi yang menjadi sasaran. Laporan itu tidak merinci peringkat dan identitas mereka yang dilaporkan tewas dan terluka.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebuah pengawas yang berbasis di London, mengklaim serangan Israel menargetkan pangkalan pertahanan udara tentara Suriah di daerah Abu Afsa, selatan Tartus.
Pemantau oposisi yang mengandalkan jaringan informan di dalam Suriah menambahkan bahwa para pejuang yang didukung Iran biasanya berada di pangkalan itu.
Israel telah melakukan ratusan serangan udara di Suriah dalam dekade terakhir. Sebagian besar untuk menghalangi upaya pasukan Iran untuk mentransfer senjata ke kelompok Hizbullah Lebanon, atau membangun pijakan di perbatasan utara Israel.
Serangan Israel terus berlanjut di wilayah udara Suriah, yang sebagian besar dikendalikan oleh Rusia, bahkan ketika hubungan dengan Moskow memburuk dalam beberapa bulan terakhir akibat perang Ukraina.
Serangan terakhir di Suriah yang dikaitkan dengan Israel adalah pada 12 Agustus, ketika dua orang terluka setelah tank-tank Israel dilaporkan menembaki daerah dekat perbatasan di Dataran Tinggi Golan.
Pada 2 Juli, Israel dilaporkan menyerang sebuah situs di kota al-Hamidiyah, selatan Tartus, dekat perbatasan dengan Lebanon.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News