GenPI.co - Kunjungan delegasi Kongres Amerika Serikat yang dipimpin senator Partai Demokrat Edward J Markey ke Taiwan sejak Minggu (14/8/2022), membuat kondisi di wilayah tersebut memanas.
Komando Armada Timur Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) langsung merespons keras atas kunjungan delegasi Kongres Amerika Serikat itu.
Pasukan PLA mengerahkan pasukan tempur untuk melakukan latihan di sekitar wilayah udara dan laut Taiwan.
"PLA mengorganisasikan beberapa kesatuan tempur untuk melakukan latihan patroli dan kesiapsiagaan tempur," tegas juru bicara Komando Armada Timur PLA Senior Kolonel Shi Yi kepada pers, Senin (15/8/2022).
Sementara, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengingatkan AS untuk mematuhi prinsip satu China dan tiga komunike bersama China-AS.
Hal itu di dalamnya tertulis Taiwan merupakan bagian dari wilayah kedaulatan China.
Oleh sebab itu, China menganggap kunjungan delegasi Kongres Amerika Serikat telah melanggarnya.
"Delegasi pimpinan Senator AS Ed Markey telah mengabaikan demarkasi China. Ini jelas-jelas adalah pelanggaran terhadap prinsip satu China dan ketentuan tiga komunike bersama China-AS," tuturnya.
Seperti diketahui, kunjungan delegasi Kongres Amerika Serikat ini terjadi 12 hari setelah kedatangan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan.
Kala itu, membuat China marah hingga mengerahkan kekuatan besar militernya di sekitar Pulau Taiwan pada 3 Agustus 2022.
Pengerahan kekuatan militer China di sekitar Selat Taiwan itu dilakukan pada 2-7 Agustus, dan pada Senin (8/8/2022), PLA mengakhiri latihan tersebut.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News