Perdana Menteri Kanada Berdebat dengan Presiden Xi Jinping di G20, Lihat Videonya Sebelum Dihapus!

17 November 2022 06:25

GenPI.co - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau terlihat berdebat dengan Presiden China Xi Jinping di di sesi penutupan KTT G20 di Bali, Indonesia, Rabu (16/11).

Percakapan di antara keduanya berhasil tertangkap oleh kru kamera di perhelatan itu dan tersebar di media sosial. 

Dalam perdebatan keduanya, Xi yang bicara melalui penerjemahnya terlihat mengeluh mengenai pembicaraan yang terjadi antara keduanya bocor.

BACA JUGA:  Pakai Topi Terbalik, Gaya Menteri PUPR Basuki di G20 Mirip Wartawan

"Semua yang kita diskusikan telah bocor ke surat kabar, itu tidak pantas. Dan itu bukan cara percakapan dilakukan," kata Xi kepada Trudeau.

Cek videonya:

BACA JUGA:  Tak Kelihatan di KTT G20, Ma'ruf Amin Ternyata Jaga Gawang di Ibu Kota

Perdana Menteri Kanada kemudian terdengar menanggapi dengan ramah.

BACA JUGA:  Serba Putih, Tengok Hangatnya Pemimpin Dunia G20 Ngobrol di Pendopo

"Di Kanada, kami percaya pada dialog yang bebas, terbuka, dan jujur ​​dan itulah yang akan terus kami lakukan. Kami akan terus bekerja sama secara konstruktif, tetapi akan ada beberapa hal kami akan tidak setuju," katanya

Setelah tanggapan Trudeau, keduanya berjabat tangan dan berpisah, dengan Xi mempertahankan sikapnya yang tersenyum tetapi kecewa.

"Itu bagus, tapi mari kita ciptakan kondisinya terlebih dahulu,” katanya.

Sebelumnya pada Selasa (15/11), Trudeau berbicara dengan Xi pada hari Selasa.

Kantor PM Kanada mengatakan bahwa Trudeau telah menyampaikan kekhawatiran tentang campur tangan China dalam pemilu Kanada. 

Dia juga mengangkat perang di Ukraina, Korea Utara, dan perubahan iklim dalam percakapan sepuluh menit mereka, menurut laporan yang mengutip sumber pemerintah.

Perdebatan dengan Trudeau bukan satu-satunya yang dialami Presiden Xi Jinping di acara tersebut. 

Melansir surat kabar Inggris Guardian pertemuan terjadwal antara dia dan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dibatalkan karena "tekanan waktu".

Para pemimpin negara-negara terkaya di Kelompok 20 (G20) dunia mengakhiri pertemuan puncak dua hari di pulau Bali, Indonesia pada hari Rabu.

Salah satu yang digarisbawahi dalam pertemuan tersebut adalah  kecaman terhadap agresi Rusia di Ukraina di antara hal-hal penting lainnya.

Presiden Prancis Emmanuel Macron mendesak China untuk memainkan "peran mediasi yang lebih besar" untuk membantu menghindari eskalasi perang Ukraina, sehari setelah pembicaraan dengan Xi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co