Jepang, Inggris, dan Italia Mengembangkan Pesawat Tempur Canggih

10 Desember 2022 14:30

GenPI.co - Jepang, Inggris, dan Italia sepakat mengembangkan pesawat tempur canggih generasi mendatang pada tahun 2035.

Upaya kolaboratif tersebut diumumkan oleh ketiga negara itu pada Jumat (19/12), sebagai tanggapan atas ancaman geopolitik yang berkembang dari China dan Rusia.

Ketiga negara akan menyatukan teknologi mereka untuk mengembangkan badan pesawat dan memproduksinya bersama. 

BACA JUGA:  Kesepakatan 30 Miliar Dolar Presiden China dan Putra Mahkota Arab Saudi Bikin As Ketar-ketir

Jepang sendiri sedang dalam proses melonggarkan aturan untuk ekspor senjata.

Negara itu berharap pada akhirnya dapat memanfaatkan koneksi yang dimiliki Inggris dan Italia untuk menjual pesawat ke negara lain.

BACA JUGA:  Negosiasi Kontrak Kerja Buntu, Wartawan New York Times Mogok Massal

Sementara itu, Inggris dan Italia akan menggabungkan rencana mereka yang sudah ada untuk Tempest tempur generasi keenam dengan rencana Jepang untuk mengembangkan penerus pesawat tempur F-2. 

Ini adalah pertama kalinya di era pasca-Perang Dunia II bahwa Jepang mengembangkan platform pertahanan utama dengan negara-negara selain AS.

BACA JUGA:  Semua Warga Korea Selatan Bakal Berusia Lebih Muda 2 Tahun, Kenapa?

Dalam pernyataan bersama, ketiga negara itu beralasan kerja sama mereka adalah untuk mempertahankan demokrasi, ekonomi dan keamanan, dan melindungi stabilitas regional.

“Kami membutuhkan kemitraan pertahanan dan keamanan yang kuat, yang didukung dan diperkuat oleh kemampuan pencegahan yang kredibel,” kata mereka.

Pernyataan itu tidak menyebutkan teknologi dan kemampuan spesifik yang akan digabungkan oleh pesawat tempur generasi berikutnya.

Tetapi dikatakan program itu akan memperdalam kerja sama pertahanan, kolaborasi sains dan teknologi, rantai pasokan terintegrasi, dan semakin memperkuat basis industri pertahanan.

Juga ditekankan bahwa program tersebut akan memberikan manfaat ekonomi dan industri yang lebih luas bagi ketiga negara.

Langkah tersebut juga memajukan kegiatan penelitian dan pengembangan mereka serta menciptakan peluang bagi para insinyur yang sangat terampil.

Nikkei Asia sebelumnya melaporkan bahwa kelompok industri dari tiga negara akan memimpin pengembangan.

Ketiganya adala Mitsubishi Heavy Industries dari Jepang, BAE Systems dari Inggris dan kelompok kedirgantaraan dan pertahanan Italia Leonardo mengerjakan badan pesawat. 

Mesin tersebut akan dikembangkan oleh IHI Corporation Jepang, Rolls-Royce dari Inggris dan Avio dari Italia.

Rincian pesawat tempur diharapkan terbentuk sekitar tahun 2024. Alokasi biaya di antara negara-negara tersebut belum ditentukan dan dapat menjadi sumber perdebatan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co