Pariwisata Bangkit, Situs Sejarah Vietnam Jadi Daya Tarik Pelancong

11 April 2025 16:00

GenPI.co - Industri pariwisata Vietnam pulih dengan cepat sejak pandemi covid-19 dan kini menjadi salah satu penggerak utama pertumbuhan ekonomi.

Dilansir AP News, Kamis (10/4), sektor pariwisata menyumbang sekitar satu dari sembilan lapangan pekerjaan di Vietnam.

Sepanjang 2024, Vietnam menerima lebih dari 17,5 juta wisatawan mancanegara, hampir menyamai rekor 18 juta wisatawan yang tercapai pada 2019 sebelum pandemi.

BACA JUGA:  Maruli Simanjuntak Sebut Letkol Teddy Tak Harus Mundur dari Militer

Museum War Remnants di Kota Ho Chi Minh (dulunya dikenal sebagai Saigon) menjadi salah satu destinasi populer.

Museum ini dikunjungi sekitar 500.000 orang per tahun, dan dua pertiganya turis asing.

BACA JUGA:  AS dan Korea Selatan Mulai Latihan Militer, Korea Utara Menembakkan Rudal Balistik

Pameran di museum ini menyoroti sisi kelam Perang Vietnam, seperti pembantaian My Lai dan dampak Agent Orange (bahan kimia berbahaya yang digunakan militer Amerika Serikat).

Tak hanya museum, situs-situs bersejarah lain juga ramai dikunjungi.

BACA JUGA:  Rombak Militer, Taiwan Tingkatkan Anggaran Pertahanan

Istana Kemerdekaan, tempat tank Vietnam Utara menerobos masuk saat mereka merebut Saigon di akhir perang, menjadi lokasi favorit wisatawan.

Terowongan Cu Chi, jaringan terowongan bawah tanah yang dulunya digunakan gerilyawan Viet Cong untuk bersembunyi dari tentara AS.

Terowongan Cu Chi kini menarik sekitar 1,5 juta pengunjung setiap tahun.

Di Cu Chi, wisatawan bisa masuk ke lorong-lorong sempit dan bahkan mencoba menembak dengan senjata perang seperti AK-47, M-16, hingga senapan mesin M-60.

"Saya jadi lebih paham tentang perang dan bagaimana orang-orang Vietnam bisa bertahan serta melindungi diri mereka," ujar Theo Buono, wisatawan asal Italia.

Mantan prajurit artileri Tentara Vietnam Utara Luu Van Duc masih mengingat betul masa-masa pertempuran.

"Saya sangat terharu bisa mengunjungi medan perang lama ini," ujar pria berusia 78 tahun itu.

Luu Van Duc juga menekankan pentingnya menjaga tempat-tempat bersejarah, seperti Terowongan Cu Chi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co