GenPI.co - Louis Vuitton membeli perusahaan perhiasan Tiffany seharga Rp 225 triliun. Sebuah transaksi barang mewah terbesar yang ada sampai saat ini.
Tiffany didirikan pada tahun 1837 di New York dan sekarang memiliki 14.000 karyawan di 300 toko. Mereka menjadi sangat populer setelah muncul dalam film yang menggunakan nama mereka 'Breakfast at Tiffany's yang dibintangi oleh aktris legendaris Audrey Hepburn.
BACA JUGA: Rampok Gondol Perhiasan Antik Senilai Rp 15,4 Triliun
Mereka adalah landmark kota New York dengan toko utama yang berada di 5th Avenue. Biliuner pemilik LVMH mengatakan bahwa Tiffany memiliki warisan yang tak tertandingi.
"Kami memiliki kekaguman dan penghormatan kepada Tiffany dan berniat untuk mengembangkan perhiasan ini dengan komitmen dan dedikasi yang sama seperti yang kami berikan kepada setiap merek yang kami miliki," ujar Bernard Arnault kepada BBC.
Orang terkaya ketiga di dunia ini menguasai banyak merek mewah melalui LVMH. Mereka tercatat memiliki 75 merek dengan 4.590 toko dan 156.000 karyawan di penjuru dunia. Merek-merek itu di antaranya adalah Bulgari, Kenzo, Tag Heuer, Dom Perignon, Givenchy, Dior, Sephora, Moet & Chandon, dan Chistian Dior.
BACA JUGA: Kate Suka Pinjam Perhiasan Ratu Elizabeth II yang Ada Mutiaranya
"Kami akan berusaha memastikan bahwa Tiffany terus menjulang untuk ratusan tahun ke depan," ujar Bernard Arnault lagi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News