Kim Jong Un Galak, Ancam Angkatan Laut Korsel Segera Angkat Kaki

28 September 2020 02:15

GenPI.co - Presiden Korea Utara Kim Jong Un ancam Angkatan Laut Korsel untuk segera angkat kaki di perbatasan laut kedua negara tersebut.

Angkatan Laut Korsel dikerah untuk mencari jenazah pria yang ditembak pasukan Korut lalu dibuang di laut. 

BACA JUGA: Keponakan Prabowo, Saraswati Tajir Melintir Punya Harta Rp 23 M

Tak tanggung-tanggung, Korea Selatan telah mengerahkan 39 kapal, termasuk 16 kapal angkatan laut dan enam pesawat, untuk melakukan pencarian jenazah tersebut.

Akan tetapi, Korut telah memperingatkan bahwa operasi angkatan laut Korsel di daerah itu bisa meningkatkan ketegangan.

Kantor berita negara Korut, KCNA, melaporkan pada Minggu (27/9) bahwa pihak berwenang sedang mempertimbangkan cara untuk menyerahkan jenazah tersebut ke Korsel, jika jasad ditemukan.

"Kami mendesak Selatan untuk segera menghentikan intrusi di garis demarkasi militer di laut barat yang dapat menyebabkan peningkatan ketegangan," lapor KCNA.

Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Korsel belum memberikan komentar atas tuduhan Korut tersebut.

Pemimpin Korut Kim Jong Un pada Jumat (25/9) mengeluarkan permintaan maaf, yang langka terjadi, atas penembakan fatal terhadap pejabat perikanan Korsel di perairan Korut.

BACA JUGA: Covid-19 Melandai, Arab Saudi akan Terbitkan Visa Turis Awal 2021

Seoul kemudian mendesak Pyongyang untuk menyelidiki lebih lanjut penembakan fatal itu dan menyarankan penyelidikan bersama dilakukan oleh kedua belah pihak. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co