India Tebar Kengerian, Nuklir Sang Budha Bisa Bikin China Diam

01 Oktober 2020 17:45

GenPI.co - India punya senjata rahasia yang bisa menebar kengerian. Kengerian itu dinamakan Senyum Sang Budha. Itu adalah program nuklir yang bisa bikin China tak berdaya. 

Saat ini, India memiliki trio senjata nuklir, di darat, laut, maupun udara. Di atas tanah India sudah memiliki rudal balistik taktis Prithvi. Hulu ledak panjangnya mencapai 5.800 km.

Sangat mungkin menjangkau tempat paling strategis di China.

BACA JUGA: Oktober Terindah, Zodiaknya Bakal Banyak Dapat Berkah

Di bawah laut, India memiliki kapal selam yang dilengkapi rudal balistik Arihant kelas India. Rudal ini siap diluncurkan dengan hulu ledak dengan jangkauan 700-3.500km.

Jika diluncurkan di teluk Bengala dan dilindungi kapal induk INS Vikramaditya, kapal selam ini bisa meluncurkan rudal hingga ke Beijing.

Jumlahnya disebut-sebut mencapai 100. Jumlah ini diyakini valid mengingat India sudah menjalankan program senjata nuklir dari tahun 1948.

Bahkan India sudah membangun reaktor nuklir pertama pada tahun 1956. Reaktor nuklir itu dibangun bersama Inggris.

BACA JUGA: Peruntungan Zodiak di Oktober, Ada yang Suram dan Ketemu Mantan 

Pemerintah India pada saat itu menganggap nuklir sebagai sumber energi berlimpah.

Saat pengembangan nuklir, India disebut pernah kekurangan uranium. Tapi itu tak membuat India gundah gulana. India justru beralih menggunakan plutonium.

Nah, saat India terlibat konfrontasi dengan China di perbatasan negaranya, nuklir Senyum Sang Budha siap diarahkan ke Beijing dan kota-kota strategis China lainnya.

Daya hancur Senyum Sang Budha sangat mengerikan. India menciptakan kekuatan destruktif 6-15 kiloton.

BACA JUGA: Kuartet Zodiak Bakal Senyum di Oktober, Hokinya Bikin Minder

Daya hancurnya setara dengan bom atom Amerika yang dijatuhkan di kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang.

Saat ini India memiliki 520 kg plutonium. Jumlah itu cukup untuk membuat 100-120 senjata nuklir.

New Delhi mengatakan senjata itu digunakan sebagai senjata pencegahan jika China dan Pakistan nekat menyerang mereka. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co