Merinding! China Siapkan Senjata Penghancur Bumi Buat Perang

28 Januari 2021 19:57

GenPI.co - Pemerintah China terus memperkuat pertahanannya, guna memperingatkan setelah peningkatan kegiatan militer Taiwan, India hingga Amerika Serikat baru-baru ini di Laut China Selatan.  

China percaya bahwa pemerintah Taiwan yang dipilih secara demokratis sedang menggerakkan pulau itu menuju deklarasi kemerdekaan formal.  

BACA JUGA: Covid Menggila, Dunia Malah Dihantam Virus Nipah Ganas

Meskipun Presiden Tsai Ing-wen berulang kali mengatakan bahwa mereka sudah menjadi negara merdeka yang disebut Republik China.

“Kegiatan militer yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Rakyat China di Selat Taiwan merupakan tindakan yang diperlukan untuk mengatasi situasi keamanan saat ini di Selat Taiwan dan untuk menjaga kedaulatan dan keamanan nasional,” ucap juru bicara Kementerian Pertahanan China, Wu Qian dalam keterangannya, seperti dilansir dari Reuters, Kamis (28/1/2021).

Lebih lanjut, menurutnya, Ancaman itu adalah tanggapan serius terhadap campur tangan eksternal dan provokasi oleh pasukan kemerdekaan Taiwan.

Serangan China bertepatan dengan kelompok pertempuran kapal induk AS memasuki Laut China Selatan yang disengketakan untuk mempromosikan kebebasan laut.

Kata Wu, bahwa segelintir orang di Taiwan sedang mencari kemerdekaan pulau itu.

“Kami memperingatkan elemen kemerdekaan Taiwan. Mereka yang bermain api akan membakar diri mereka sendiri, dan kemerdekaan Taiwan berarti perang,” tambahnya.

Sebelumnya, Taiwan yang demokratis mengecam ancaman dan upaya China untuk melakukan intimidasi, dan Tsai telah berjanji untuk mempertahankan kebebasan pulau itu dan tidak dipaksa.

China secara rutin menggambarkan Taiwan sebagai masalah paling penting dan sensitif dalam hubungannya dengan Amerika Serikat, yang di bawah pemerintahan sebelumnya Trump meningkatkan dukungan untuk pulau itu dalam hal penjualan senjata dan pejabat senior yang mengunjungi Taipei.

Pemerintahan Presiden Joe Biden, yang menjabat selama seminggu, telah menegaskan kembali komitmennya kepada Taiwan sebagai kokoh, yang berpotensi menambah ketegangan lebih lanjut dengan Beijing.

BACA JUGA: Rencanakan Serangan Dua Masjid, Remaja Singapura Ditangkap Polisi

Belum lama ini, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menegaskan kembali komitmen Washington untuk mendukung negara-negara Asia Tenggara dalam perselisihan berkepanjangan dengan China mengenai kedaulatan di Laut China Selatan.

"Blinken berjanji untuk berdiri dengan penggugat Asia Tenggara dalam menghadapi tekanan China,” demikian pernyataan Departemen Luar Negeri AS.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co