Disindir Kasus Muslim Uighur, China Ngamuk dan Ancam Uni Eropa

17 Maret 2021 13:57

GenPI.co - China dikabarkan ngamuk dan memberikan ancaman menggelegar kepada Uni Eropa sebagai buntut kasus dari Muslim Uighur.

Sekadar informasi sebelumnya, pihak Uni Eropa kabarnya telah memberikan sanksi pelanggaran hak asasi manusia kepada China.

BACA JUGA: Tadinya Garang, NATO Mendadak Lunak, Sungkem ke Rusia dan China

Akan tetapi, sanksi tersebut membuat China murka dan tidak terima. Bahkan, pihak Beijing kabarnya telah memberikan ancaman kepada Uni Eropa.

China menilai bahwa Uni Eropa telah terlalu banyak ikut campur dalam urusan internal negara mereka sendiri.

BACA JUGA: Pantas China Kaget dan Ingin Kuliti Jack Ma, Ini Alasannya

Dilansir dari Reuters, Zhang Ming selaku duta besar China meminta kepada Uni Eropa untuk dapat berpikir dua kali sebelum memberikan hukuman kepada negaranya.

"Kami menginginkan dialog, bukan konfrontasi," bukanya dikutip dari Reuters.

"Kami meminta pihak Uni Eropa untuk berpikir dua kali," tambahnya menjelaskan.

Lebih lanjut, Zhang juga mewanti-wanti Uni Eropa untuk tidak ikut campur dalam masalah ekonomi dan investasi China dengan beberapa negara Eropa yang telah terjalin sebelumnya.

BACA JUGA: Manuver Jack Ma Mengerikan, China Kaget, Bakal Dikuliti Habis

"Masalah ekonomi seharusnya tidak dipolitisasi," tambah Zhang.

Sebelumnya, Uni Eropa menilai bahwa masalah hak asasi di China kepada para Muslim Uighur di Xinjiang dapat memengaruhi pakta investasi, yang memberikan akses negara Eropa untuk melakukan hubungan perdagangan dengan Negeri Tirai Bambu tersebut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co