Situasi Sudan Merinding, 56 Warga Tewas Digempur Roket Siluman

GenPI.co - Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan korban tewas dari hari-hari bentrokan suku di Darfur Barat Sudan telah meningkat menjadi 56.

Diketahui, setidaknya satu granat berpeluncur roket menghantam sebuah rumah sakit utama, dan satu lagi menghantam kompleks PBB.

BACA JUGA: Merinding, 15 Tewas & 400 Warga Bangladesh Hilang, Dunia Gemetar

"Jumlah kematian telah meningkat menjadi 56 dan lebih banyak lagi yang terluka," demikian pernyataan Kantor Koordinasi Kemanusiaan PBB, seperti dilansir dari Reuters, Rabu (7/4/2021).

Pemerintah mengumumkan keadaan darurat di negara bagian itu pada Senin (5/4/2021) setelah tiga hari bentrokan di El Geneina dan mengerahkan pasukan ke Darfur Barat.

"Pada 6 April, penembakan terus terdengar di seluruh kota. Pembangkit listrik lokal hancur tadi malam dan tidak ada listrik," jelas PBB.

Pertumpahan darah terbaru ini dalam kebangkitan kembali kekerasan di wilayah Darfur sejak penandatanganan perjanjian perdamaian akhir tahun lalu dan penarikan pasukan penjaga perdamaian PBB.

BACA JUGA: 4 Tentara Tewas, Pembalasan Militer Myanmar Bakal Perih

PBB menambahkan telah menangguhkan penerbangan dan operasi bantuan ke kota itu, pusat utama bantuan kemanusiaan.

Terjadi pertumpahan darah di Darfur sejak konflik pecah pada tahun 2003 ketika pemerintah milisi bersenjata Omar al-Bashir membantu menekan pemberontakan.(*)