4 Dampak Buruk Jarang Berhubungan Suami Istri, Nomor 3 Bahaya!

06 Juli 2021 11:30

GenPI.co - Pasangan suami istri yang jarang melakukan hubungan suami istri di atas ranjang ternyata bisa mengalami beberapa hal negatif ini lho.

Sebab studi penelitian American Urological Association mengungkapkan, seorang pria yang rutin berhubungan suami istri dapat menurunkan risiko terkena kanker prostat sebanyak 20%. Selain itu, ej*kulasi sering kali dapat mengeluarkan zat berbahaya dari prostat.

Berikut ini ada 4 masalah yang terjadi pada tubuh ketika kamu jarang melakukan hubungan suami istri. Apa saja? Simak ulasannya.

BACA JUGA:  Goyangan Daus Mini di Ranjang Dahsyat, Istri Sampai Bilang...

1. Cenderung merasa tidak bahagia

Wanita sering merasa lebih tertekan ketika mereka tidak melakukan hubungan, menurut studi dalam jurnal Archives of Sexual Behaviour.

BACA JUGA:  Daus Mini Akui Istri Suka Ngambek di Ranjang, Ternyata ini..

Tapi itu bukan karena kurangnya aktivitas hubungan yang mereka dapatkan.

Peneliti mengatakan bahwa beberapa senyawa yang ditemukan dalam air mani, termasuk melatonin, serotonin, dan oksitosin, memiliki manfaat dalam meningkatkan suasana hati bagi wanita yang melakukan hubungan tanpa kondom.

Namun, hubungan tanpa kondom sangat tidak dianjurkan, kecuali kamu setia hanya dengan satu pasangan seumur hidup.

2. Terhindar dari kemungkinan infeksi saluran kemih

Hampir 80% dari infeksi saluran kencing terjadi dalam waktu 24 jam setelah hubungan.

Saat berhubungan, bakteri di area sensitif wanita dapat terdorong ke dalam uretra, di mana hal itu dapat menyebabkan infeksi.

Sehingga, sisi baiknya bagi wanita, jika kamu tidak pernah berhubungan, maka risiko kamu mengalami kondisi buang air kecil menyakitkan berkurang.

3. Lebih sering sakit

Menurut dr. Cory B. Honickman, sistem kekebalan tubuh kita akan semakin lemah jika tidak melakukan hubungan.

Jika kamu ingin menghindari demam dan flu, melakukan hubungan secara rutin dapat membantu.

Para peneliti di Wilkes-Barre University di Pennsylvania menemukan bahwa orang yang melakukan hubungan sekali atau dua kali seminggu dapat memiliki peningkatan immunoglobulin A (salah satu pertahanan tubuh terhadap virus), sebanyak 30% dibandingkan mereka yang tidak atau jarang melakukan.

4. Lebih banyak stres

Saat kamu merasa stres, baik di tempat kerja atau masalah lainnya yang membuat kamu tertekan, hubungan bisa menghilangkan ketegangan itu.

Sebuah studi penting tahun 2005 yang diterbitkan dalam jurnal Biological Psychology menyarankan berhubungan jauh lebih efektif daripada m*sturbasi.

Hubungan meningkatkan kadar endorfin dan hormon oksitosin yang diproduksi oleh otak yang dapat mengurangi efek kortisol, hormon penyebab stres. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co