Mendagri Tito Karnavian Kirim Pesan Kuat - Isinya Menohok

02 November 2021 12:30

GenPI.co - Ada pesan kuat yang dikirim Mendagri Tito Karnavian. Seluruh rakyat wajib menyimaknya. Isinya sangat menohok.

Pesan yang dikirimnya sangat jelas. Dia ingin warga jangan terlalu senang dulu dengan angka kasus harian covid-19 yang rendah.

Potensi lonjakannya tetap ada. Dan saat ini, contoh ini bisa dilihat dari banyak negara.

BACA JUGA:  Soal Aturan Naik Pesawat Wajib PCR, Tito Karnavian Dikritik Joman

Singapura, China hingga Inggris yang terkenal ketat dan disiplin sudah dibuat kewalahan. 

Rusia, Republik Ceko dan Hongaria juga sama. Semua dibuat kelimpungan oleh covid-19.

BACA JUGA:  JoMan Tak Mengerti Jalan Pikiran Mendagri Tito

Bagi Tito, warning sejumlah negara tadi tak bisa diremehkan. Harus ada kehati-hatian lantaran kasus rendah masih bisa berbalik menjadi tak terkendali.

Pembukaan aktivitas masyarakat secara bertahap memang dilakukan Indonesa.

BACA JUGA:  Tito Karnavian Sampaikan Pengumuman Penting, Mohon Dibaca!

Tapi itu harus terus diimbangi disiplin protokol kesehatan..

"Jangan langsung kembali seperti tidak ada pandemi. Ini harus kita waspadai," kata Tito Karnavian.

Menurut Mendagri Tito Karnavian, kewaspadaan dengan tetap menjaga kesehatan dan mengurangi mobilitas diperlukan.

Itu perlu dilakukan agar kasus penularan covid-19 tidak kembali melonjak pada libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Menurutnya, momentum libur panjang pada Desember 2021 dan Tahun Baru 2022 banyak kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan klaster covid-19 seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.

"Kita tak ingin mengulangi," kata Mendagri Tito Karnavian.

Dia mengakui bahwa penambahan kasus covid-19 di Indonesia masuk dalam kategori rendah dibandingkan kasus yang terjadi dalam skala internasional.

"Amerika Serikat itu masih high. Inggris (masuk kategori) high. Sekarang ini, Indonesia berada di kategori low," ucapnya.

Dengan jumlah penduduk ratusan juta, Indonesia disebut memiliki capaian yang luar biasa dalam menekan laju kasus covid-19.

"Di Asia, negara satu-satunya yang low hanya Indonesia. Nah, keberhasilan ini jangan sampai membuat kita euforia," katanya yang dikutip dari Antara, Selasa, 2 November 2021. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co