GenPI.co - Penyakit diabetes bisa diderita oleh semua rentang usia, mulai dari anak-anak sampai dewasa.
Penyakit ini umumnya disebabkan karena keturunan dan juga gaya hidup yang enggak sehat.
Para penderita diabetes sering kali mengalami luka hingga bernanah karena kondisi kadar gula darah yang tinggi dan menyebabkan luka sulit untuk kering.
Salah satu bagian tubuh yang sering kali terkena luka diabetes adalah kaki. Namun, enggak menutup kemungkinan luka diabetes muncul pada lipatan kulit di perut.
Mengutip dari berbagai sumber (8/12/2021), kadar gula darah yang tinggi dapat merusak saraf dan pembuluh darah seiring berjalannya waktu.
Kerusakan kedua sistem tubuh ini dapat mengakibatkan berkurangnya aliran darah sehingga luka diabetes jadi sulit untuk kering dan sembuh.
Rasa sakit pada luka diabetes harus segera ditangani supaya enggak semakin parah.
Luka bernanah bisa menyebabkan infeksi serius, bahkan kematian jaringan jika hanya dibiarkan.
Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengobati luka diabetes, seperti dilansir dari WebMD. Yuk, simak baik-baik, ya.
1. Bersihkan luka bernanah setiap hari
Untuk mengobati luka diabetes, kamu perlu membersihkannya setiap hari. Kamu bisa menggunakan sabun dan air untuk mensterilkan luka diabetes.
2. Bungkus luka dengan kain kasa
Selanjutnya, jangan biarkan lukamu terbuka begitu saja. Luka diabetes yang bernanah perlu dibungkus atau ditutupi dengan kain kasa supaya engga meningkatkan risiko infeksi.
3. Jangan disentuh
Luka diabetes enggak boleh disentuh. Jika luka ada di kaki, maka sebaiknya hindari memakai sepatu supaya mengurangi tekanan di area luka dan dapat mempercepat penyembuhan.
4. Gunakan obat dari dokter
Penggunaan rutin obat topikal dari dokter bisa membuat luka diabetes cepat kering. Penggunaan obat juga bertujuan untuk menghentikan penyebaran infeksi semakin luas.
5. Kontrol gula darah
Kamu juga harus terus mengontrol kadar gula darah agar aman terkendali. Dengan mengontrol gula darah, pemyembuhan luka bisa lebih cepat. (herstory.id)
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News