5 Kebiasaan Tidak Sehat yang Harus Kamu Tinggalkan Mulai Sekarang

11 September 2022 05:20

GenPI.co - Banyak yang tahu bahwa merokok dan konsumsi makanan berlemak tidak baik bagi kesehatan.

Selain itu, ada pula sejumlah perilaku tidak sehat yang tanpa disadari mengganggu kesehatan fisik dan mental.

Penting bagi kamu untuk mulai memperhatikan beberapa kebiasaan sehari-hari. Berikut ini merupakan contoh kebiasaan yang tidak sehat.

BACA JUGA:  Cara mengatasi Rekan Kerja dengan Perilaku Menindas

Terlambat makan

Sering telat makan malah akan meningkatkan nafsu makan pada waktu setelahnya. Hal ini bisa membuat kamu makan lebih banyak dan meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.

BACA JUGA:  Kisah Mualaf: Dapat Hidayah Islam dari Perilaku Calon Suami

Kebiasaan ini juga buruk bagi kesehatan karena akan melambatkan metabolisme yang membuat tubuh kamu terasa lemas. Selain itu, menunda makan juga bisa menyebabkan asam lambung naik.

Terlalu lama membuka media sosial

BACA JUGA:  5 Perilaku Mengerikan dalam Tindakan Pelecehan Emosional

Sebagian orang mungkin mulai merasa “terisolasi” akibat berkutat dengan media sosial. Isolasi sosial tersebut tentu buruk bagi kesehatan mental dan fisik.

Para peneliti dari University of Cologne, Jerman, juga menemukan bahwa terlalu lama membuka media sosial bisa menimbulkan rasa iri terhadap teman yang akhirnya meningkatkan risiko depresi.

Bergadang

Terjaga pada malam hari dan tidur pada keesokan paginya ialah salah satu kebiasaan yang buruk bagi kesehatan.

Orang yang bergadang cenderung akan melakukan perilaku tidak sehat pada esok harinya, seperti tidak melakukan aktivitas fisik dan telat makan.

Marah yang meledak-ledak

Peneliti dari Johns Hopkins University School of Medicine, AS, menemukan orang dengan tingkat amarah tinggi 19% lebih rentan terkena penyakit jantung daripada orang yang lebih tenang.

Jadi, bila kamu mudah marah dan sering meledak-ledak, inilah saatnya untuk mulai mengendalikan cara kamu bereaksi terhadap pemicunya.

Mengingat-ingat sumber stres masa lalu

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Behavior Research and Therapy (2017) menemukan bahwa terus-menerus merenungkan suatu masalah atau trauma masa lalu bisa memicu gejala depresi.

Kepikiran terus, atau dalam dunia psikologis disebut ruminasi (rumination), dapat membuat Anda sering dihantui oleh pikiran-pikiran negatif yang tak kunjung hilang. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co