GenPI.co - Skin barrier apabila tidak dijaga dengan benar, maka akan mudah rusak. Skin barrier ini merupakan lapisan atas kulit yang berfungsi menjaga kesehatan kulit.
Ini juga berfungsi melindungi kulit dari bahan kimia berbahaya, polusi, kuman, dan iritasi.
Dokter spesialis kecantikan dari klinik kecantikan Dermaexpress Skin dr Richard Yehezkiel mengatakan skin barrier rusak dapat menimbulkan rasa tidak nyaman pada kulit seperti rasa gatal, perih, kasar, dan pecah-pecah.
“Jika skin barrier rusak, kulit jadi sensitif dan dapat berdampak pada munculnya jerawat,” kata Richard.
Penyebab skin barrier rusak ini, antara lain kurang tidur, stres, tidak menggunakan pelembap dan sunscreen (tabir surya), eksfoliasi kulit berlebihan, dan terpapar sinar matahari secara langsung.
Berikut cara mengembalikan skin barrier yang sudah rusak.
Jangan lupa untuk selalu memakai sunscreen (tabir surya) setelah memakai pelembap.
Pilihlah sunscreen dengan SPF 30 yang memberikan perlindungan kulit terhadap radiasi sinar matahari UVA dan UVB.
Pilih pula produk dengan kandungan niacinamide yang mampu menangkal polusi dari luar serta menjaga kelembapan alami dari kulit.
Seseorang wajib membersihkan wajah secara rutin menggunakan facial cleanser dengan tekstur gel.
ini penting supaya dapat menghilangkan kotoran, debu, dan sisa make up setelah beraktivitas.
Pilihlah produk skincare yang dapat memperbaiki skin barrier seperti serum yang mengandung ceramides.
Jangan lupa mengoleskan sleeping mask setelah membersihkan wajah dan menggunakan serum.
Sleeping mask ini bisa lebih cepat memperbaiki skin barrier, menjadikan kulit lebih kenyal, dan menjaga kelembapan sepanjang malam.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News