GenPI.co - Menjaga keseimbangan hormon bisa dengan mengonsumsi suplemen.
Penting untuk memilih suplemen yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Dilansir Health, berikut beberapa suplemen yang bermanfaat dalam menjaga hormon tetap seimbang.
Penelitian menemukan bahwa asam lemak omega-3 bisa memengaruhi sensitivitas dan resistensi insulin.
Hal itu khususnya pada orang dengan gangguan hormonal sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Asam lemak omega-3 juga bisa memperbaiki gejala menopause dan mengurangi peradangan.
Kandungan asam lemak omega-3 ada pada ikan, minyak biji rami, minyak kedelai, dan minyak kanola.
Suplemen omega-3 banyak dijual dengan berbagai merek.
Tingkat asupan omega-3 yang memadai mencapai 1,6 gram pada pria dan 1,1 gram pada wanita.
Mikroorganisme usus tertentu bisa memengaruhi kadar hormon seperti estrogen.
Probiotik berperan mendukung keseimbangan hormon.
Probiotik juga menurunkan peradangan, yang memengaruhi seberapa baik tubuh mengatur kadar hormon.
Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami peran potensial probiotik dalam keseimbangan hormon.
Probiotik bisa ditemukan dalam makanan fermentasi seperti yogurt, kimchi, dan asinan kubis, atau dikonsumsi sebagai suplemen.
Maca (Lepidium meyenii) secara tradisional digunakan untuk meningkatkan kesuburan.
Tanaman asal Peru ini membantu mengatasi stres dan ketidakseimbangan tubuh secara keseluruhan melalui pengaturan kortisol.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa maca bisa meningkatkan kadar testosteron dan kesuburan pada pria sekaligus mengatasi gejala menopause pada wanita.
Suplemen maca umumnya dalam bentuk bubuk untuk ditambahkan ke makanan atau minuman.
Suplemen ini aman dikonsumsi dalam dosis hingga 3 gram setiap hari selama empat bulan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News