Kendalikan Depresi untuk Penyintas Kanker, Ini Solusi Dokter

29 Desember 2020 16:30

GenPI.co - Vonis penyakit kanker pada seseorang tak dimungkiri dapat memengaruhi aspek psikologis. Mereka biasanya diliputi perasaan sedih, bingung dan depresi.

Sayangnya, berbagai perasaan tersebut hanya memperberat gejala dan memicu gangguan pada kesehatan mental. Sehingga bisa memperburuk kondisi dan mengganggu proses pengobatan.

BACA JUGARutin Konsumsi Buah Pir Ampuh Turunkan Diabetes hingga Kanker

Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa/Psikiater Ciputra Hospital Citra Raya, dr.Titah Rahayu, Sp.KJ mengatakan bahwa diagnosa kanker dapat menyebabkan kondisi distress dan berakhir pada berbagai gangguan depresi. 

Terjadinya depresi bukan hanya saat seseorang terdiagnosa kanker, dapat juga sebagai bagian dari perjalanan kanker itu sendiri, dan dampak dari pengobatan kemoterapi.
  
“Secara umum, gejala utama depresi menampilkan sedikitnya 2 gejala utama berupa sedih, kehilangan minat dan atau mudah lelah,” sebut dr.Titah dalam keterangan resminya, Selasa (29/12).

Reaksi pasien setelah terdiagnosa kanker dan dalam masa pengobatan kanker dapat berbeda-beda dan bersifat individual. 

Mulai dari pasrah, berjuang untuk sembuh hingga kondisi distress. Hal ini dapat disebabkan oleh karena kondisi finansial pasien yang kurang memadai, matang tidaknya pertahanan mental pasien hingga tingkat spiritualitas pasien.  

Dr. Titah menyarankan agar pasien mengalihkan rasa nyeri dan tidak nyaman dengan berbagai hal positif, seperti berolahraga teratur, tidur yang teratur 7-8 jam (menerapkan sleep hygiene), mengonsumsi makanan sehat dan alami.

"Upaya lain yang tidak kalah pentingnya dapat berupa melakukan relaksasi pernafasan, melakukan kegiatan yang menyenangkan dan meningkatkan kadar spiritual," papar Titah.

BACA JUGADaging Merah dan 2 Makanan Sehari-hari Pemicu Kanker Payudara
 
Pasien dan keluarga jangan ragu berkunjung ke psikiater atau Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa bila terdapat gejala-gejala depresi. 

Hal ini dimaksudkan pasien dan keluarga dapat berdiskusi dengan orang yang tepat mengenai kondisi psikis pasien, karena deteksi dini gejala depresi dan gangguan psikiatrik lain dapat meningkatkan kualitas hidup yang amat bermakna untuk pasien.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co