GenPI.co - Pengamat Komunikasi dan Politik Jamiluddin Ritonga mengomentari pernyataan Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto soal elektabilitas Ganjar Pranowo.
Diketahui Bambang Wuryanto mengatakan meski elektabilitas Gubernur Jawa Tengah itu tinggi, belum tentu dapat rekomendasi dari Ketum DPIP Megawati Soekarnoputri.
BACA JUGA: Mendadak Ganjar Pranowo Sebut Rencana Tuhan, Ada Apa?
Jamiluddin setuju dengan penilaian Bambang Wuryanto. Menurutnya, Ganjar termasuk sosok yang pandai memainkan suatu peristiwa untuk pencitraan dirinya.
"Baru-baru ini, Ganjar naik ke truk untuk melihat apakah ada orang yang ikut mudik. Perilaku semacam ini dilakukannya terkesan kalau ada wartawan. Karena itu, perilaku Ganjar sangat kental dengan nuansa pencitraan," ujar Jamilludin kepada GenPI.co, Jumat (14/5).
Oleh karena itu, elektabilitas Ganjar selama ini memang terkesan pencitraan, bukan karena kinerja.
Dia menambahkan, selama ini belum ada informasi terkait kinerja Ganjar yang monumental.
"Kinerja Ganjar hanya biasa-biasa saja," tegas Jamilludin.
Oleh karena itu, kalau Ganjar memang tetap berambisi, Jamilludin menyarankan untuk mencari perahu alias dukungan partai lain.
BACA JUGA: Anies Kenakan Selempang Bendera Palestina, Pesannya Tegas!
"Masalahnya, perahu mana yang mau mengusung Ganjar yang selama ini menjadi kader banteng tulen? Perahu yang akan mengusung Anies Baswedan. tampaknya akan sulit menerima kehadiran Ganjar," jelasnya.
Jamiluddin mengungkap, memasangkan Anies-Ganjar tampaknya akan sulit diterima partai lain.
Sebab, menurutnya PDIP sendiri meragukan elektabilitas Ganjar, apalagi partai lain. (*)
BACA JUGA: AHY Mendadak Keluarkan Pernyataan Keras, Sampai Sebut Keji!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News