Tes Wawasan Kebangsaan KPK Dibongkar Habis, 2 Alternatif Mencuat!

15 Mei 2021 13:10

GenPI.co - Ketua Umum Relawan Jokowi (ReJo) Darmizal turut mengkritisi tes wawasan kebangsaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang kini jadi polemik publik.

Seperti diketahui, sebanyak 75 pegawai dinyatakan tidak lolos tes tersebut. 

BACA JUGA: Ucapan Keras Akademisi Soal TWK KPK, Novel Dengarlah!

Padahal, sejumlah nama dari ke-75 pegawai itu punya prestasi cemerlang di KPK, seperti penyidik senior Novel Baswedan dan Direktur KPK Sujanarko.

Darmizal mengamati, tidak lolosnya para pegawai berprestasi itu telah menimbulkan spekulasi liar dan permainan isu yang menyeret sejumlah nama penting.

"Ada yang bilang dendam pribadi ketua KPK, ada yang menuding Jokowi terlibat, sampai yang terbaru KPK akan tamat di zaman Jokowi," kata Darmizal dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/5).

Ketua Umum Rejo ini mengatakan, sistem tes menjadi ASN sepertinya memang perlu dievaluasi total.

Darmizal menawarkan dua alternatif agar kejadian serupa tak kembali terulang.

"Apakah tes yang cocok itu berbasis teori atau berbasis kompetensi," katanya.

Perbaikan sistem tes ASN ini dirasa makin penting dan perlu segera dilakukan.

BACA JUGA: Profesor Top Bela KPK, Novel Baswedan Bisa Terpojok

Sebab, gagalnya sejumlah pihak yang merasa pintar dan berprestasi berdampak pada menyalahkan pihak-pihak lain.

"Malah menyalahkan pimpinan KPK yang masa kerjanya terbatas, menyalahkan presiden yang tidak ada kaitannya dengan proses rekruitmen," katanya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co