GenPI.co - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewi Tanjung mendadak mengaku khawatir jika Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais meninggal dunia sebelum Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser.
Hal tersebut diungkapkan Dewi Tanjung dalam akun Twitter @DTanjung15, terkait pernyataan Amien Rais yang mewanti-wanti soal kemungkinan Presiden Jokowi lengser tidak elegan.
BACA JUGA: Bukan Prabowo atau Anies Baswedan, Ini Dia Capres 2024 Terbaik
"Nyai khawatir Si Amien Rais Mati sebelum Pak Jokowi Lengser," cuit Dewi Tanjung dikutip GenPI.co, Senin (24/5).
Tak hanya itu, Dewi Tanjung juga menyertakan tangkapan layar berita dengan judul 'Amien Rais Khawatir Presiden Jokowi Lengser di Tengah Jalan'.
Dewi Tanjung pun langsung memberikan pernyataan lainnya yang lebih keras.
"Manusia seperti ini tunggu giliran di Azab Allah SWT. Allah SWT maha kuasa dan Maha Adil akan membinasakan mereka-mereka yang Sombong dan zalim!" jelasnya.
BACA JUGA: Pernyataan Pentolan KAMI Jumhur Hidayat Mengejutkan: Penjara...
Sebelumnya, Amien Rais mengaku khawatir jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa mencapai akhir masa jabatannya di tahun 2024 mendatang.
Hal tersebut ia sampaikan dalam pidatonya pada acara “Merawat Reformasi” Kamis (20/5).
Amien Rais membeberkan bahwa kondisi negara saat ini telah dikuasai oleh oligarki, termasuk KKN saat ini tumbuh subur.
"Jadi, sekarang saya gak berlebihan kalo mengatakan bahwa kekuasaan politik itu sudah dipegang, digenggam oleh kekuasaan bisnis, dan kemudian politik itu menurut apa kemamuan bisnis itu, para oligarki yang sontoloyo itu," katanya.
Lanjutnya, ia mengingatkan kepada Jokowi agar memikirkan fenomena tersebut. Hal itu karena saat ini masih ada 3 tahun untuk Jokowi memimpin bangsa Indonesia.
"Jangan sampai kemudian Pak Jokowi, berakhir kurang eleganlah," ujar Amien Rais.
Tak hanya Amien Rais, akademisi Rocky Gerung pun mengaku ragu kalau pemerintahan Presiden Jokowi tidak bisa bertahan sampai Pemilu 2024 yang akan datang.
Sebab, ada beberapa indikator keraguan yang diyakini mampu membuat Jokowi jatuh di tengah jalan.
"Kondisi kita hari ini, utang 10 ribu triliun sebentar lagi tercapai, pembelahan sosial, korupsi makin brutal. Tax ratio mengkhawatirkan. Jadi apa yang harus diyakini kalau rezim ini bisa bertahan sampai 2024," jelas Rocky Gerung di acara yang sama dengan Amien Rais.
Lebih lanjut, ia juga merasa khawatir terhadap pemimpin Indonesia ke depan, lantaran beban yang diberikan Presiden Jokowi sangat berat selama selama dua periode ini.
"Jokowi membawa beban berat bagi presiden selanjutnya," tegas Rocky Gerung.
"Bila perubahan politik terjadi tidak di 2024, apa yang harus dilakukan. Semoga Partai Ummat bisa membaca tanda-tanda alam," imbuhnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News