GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengomentari kasak-kusuk soal dirinya dan Puan Maharani yang dianggap sedang berkompetisi untuk 2024.
Dia blak-blakan mengatakan sangat hormat pada Puan Maharani sehingga merasa tidak enaka dengan yang terjadi belakangan ini.
"Saya mengikuti di medsos, sungguh-sungguh saya tidak enak, saya sangat hormat dengan Mbak Puan, sangat-sangat hormat," kata Ganjar, Jumat (28/5).
Ditemui wartawan usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah, politisi PDIP ini mengakui bahwa Puan Maharani berjasa besar pada dirinya.
Pria jangkung berambut perak ini mengatakan bagaimana Puan membantunya saat hendak mencalonkan diri sebagai gubernur Jateng pada 2013 silam.
Mbak Puanlah sebenarnya komandan tempur, saya juga tidak punya modal saat itu, maka partai (PDI Perjuangan, red) yang bergerak sehingga saya menang. Saya tidak pernah lupa itu," ujarnya.
Terkait dugaan banyak pihak yang menduga ada konflik dengan Puan, Ganjar membantahnya.
"Sampai hari ini saya tidak pernah berkonflik dengan beliau,” tegas Ganjar.
Dia juga mengaku saat sowan ke ketua PDIP Megawati Soekarnoputri, komunikasinya dengan Puan sangat cair dan penuh canda.
Saya ini orang Jawa dan kader yang selalu diajari 'mendhem jero, mikul duwur', itu saja," pungkas Ganjar Pranowo.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News