GenPI.co - Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin turut buka suara mengenai logo Front Persaudaraan Islam (FPI) yang dirilis pada Selasa (17/8).
Dia mengatakan bahwa ada maksud khusus logo itu dirilis pada tanggal 17 Agustus.
Sebab, Front Pembela Islam (FPI) yang dibubarkan pemerintah pada akhur tahun lalu juga dideklarasikan pada 17 Agustus 1998.
"Jadi, FPI memang lahir 17 Agustus 1998. Ketika semangat reformasi, FPI berdiri," kata Novel saat dihubungi JPNN.com, Rabu (18/8).
Dia melanjutkan Font Persaudaraan Islam (FPI) sendiri dibentuk lantaran FPI lama sudah dibubarkan.
"Maka kami pun hadir kembali, bangkit kembali menjadi Front Persaudaraan Islam," ujar Novel.
Dia lebih lanjut membeber perbedaan antara logo FPI yang baru dan yang lama.
Jika dulu logonya berbentuk tasbih segitiga, maka kini hadir dengan desain yang membulat.
"Karena yang lama, kan beda, sekarang ini bulat sebelumnya segitiga,” katanya.
Novel juga mengatakan bahwa dulu logo Front Persaudaraan Islam sempat dirilis namun kemudian dilakukan penyempurnaan.
Sebelumnya pada Selasa kemarin, Front Persaudaraan Islam (FPI) merilis logonya di laman brotherhoodinfo.online.
Dalam rilis tersebut, dijelaskan pula asas-asas yang mendasari pendirian organisasi tersebut.(JPNN/GenPI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News