Kolaborasi Megawati-Jokowi Berlanjut, PDIP Bisa Makin Besar

20 Agustus 2021 12:25

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS mengatakan, kolaborasi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden sekaligus kader partainya, Joko Widodo akan berlanjut.

Sebab, Fernando memandang hubungan Megawati dan Jokowi ini spesial.

Fernando mengatakan, pengakuan Megawati yang menangis melihat Jokowi dihina punya arti besar.

BACA JUGA:  Bekal Cawapres, Novel Bamukmin Mengaku Punya Amunisi Sebegini

Apalagi pernyataan itu keluar, tatkala dua tokoh besar itu diisukan sedang tidak akrab.

"Dua tokoh ini memang saling merindukan," kata Fernando kepada GenPI.co, Jumat (20/8).

BACA JUGA:  Maju Mundur Prabowo di Pilpres 2024, Begini Kata Pengamat

Megawati sangat tahu kapan dia harus bersikap dan mengeluarkan pendapat.

Menurut Fernando, usai Jokowi turun dari presiden pada 2024, Megawati diduga akan memercayakan eks Wali Kota Solo tersebut.

BACA JUGA:  Suara Lantang Puan Maharani Minta Pemuda Muhammadiyah untuk..

Bukan sebagai presiden lagi, melainkan kursi ketua umum PDIP.

"Pada kongres mendatang, Megawati seperti sedang menyiapkan Jokowi sebagai ketum," katanya.

Menurutnya, kesuksesan kepemimpinan Jokowi saat menjadi presiden sepertinya akan di level partai.

Fernando menduga, pada 2024, Megawati bisa jadi akan mengakhiri posisinya sebagai ketum partai dan Jokowi jadi salah satu yang dipersiapkannya menjadi pemimpin baru.

"Jokowi akan mampu membawa PDIP lebih besar lagi," katanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co