Soal Wacana Presiden 3 Periode, Pengamat Beri Peringatan Keras!

05 September 2021 11:15

GenPI.co - Pengamat politik Universitas Andalas Asrinaldi memberi peringatan keras soal wacana masa jabatan presiden 3 periode.
 
Ia menilai bukan tidak mungkin wacana masa jabatan presiden menjadi 3 periode terselipkan jika melakukan amendemen terkait Pokok-pokok Haluan Negara (PPHN).

Menurut Asrinaldi, setelah PAN bergabung dengan koalisi pemerintah, pembuatan PPHN hanya menjadi pintu masuk bagi perubahan masa jabatan presiden. 
 
"Itu hanya target untuk membuka kotak pandora, tetapi yang diinginkan oleh koalisi ini adalah salah satu yang dibicarakan itu untuk tiga periode masa jabatan," kata Asrinaldi dikutip dari JPNN.com, Minggu (5/6) .

Ia menyebutkan meski Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menolak wacana presiden tiga periode itu, tetap akan ada alasan yang membuat wacana itu tetap terwujud. 
 
"Saya berpikir itu bisa saja dengan alasan karena masyarakat meminta, rakyat meminta, kan, istilah seperti itu lazim kita dengar," lanjutnya.  
 
Lebih lanjut, dosen ilmu politik itu meminta masyarakat Indonesia untuk mengawal wacana tersebut.
 
Sebab, wacana tersebut akan mengkhianati agenda reformasi saat menjatuhkan orde baru. 

BACA JUGA:  Jokowi Dinilai Penasaran Apa Benar Bisa Menjabat 3 Periode

"Kalau itu terjadi, tentu kita mengkhianati agenda reformasi yang menumbangkan rezim orde baru," tegas Asrinaldi. (mcr8/jpnn)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie
presiden   3 periode   pengamat   Asrinaldi   amendemen   PAN   jokowi  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co