Heboh Isu Bendera HTI di KPK, Praktisi Hukum Bilang Begini

07 Oktober 2021 19:35

GenPI.co - Praktisi hukum Ahmad Khozinudin menanggapi soal munculnya isu bendera HTI di dalam ruang kerja KPK. Ia melihat permasalahan ini perlu diambil sudut pandang yang lebih luas.

Bukan hanya soal bingkai polemik TWK KPK, melainkan juga Islamofobia.

“Bendera itu ada di KPK dan disebut HTI itu sebuah narasi yang tendensius,” kata Ahmad Khozinudin dalam webinar “KPK Ditunggangi HTI?” Kamis (7/10).

BACA JUGA:  Ada Bendera HTI di Ruang Kerja KPK, Begini Penjelasannya

Ahmad menyebut, penempatan bendera itu sebagai HTI semestinya sudah selesai dan tak ada lagi narasi yang demikian.

Sebab, ormas HTI sejak berdiri sampai akhirnya dilarang tidak pernah mendaftarkan bendera dengan kalimat tauhid itu ke dirjen HAKI sebagai eksklusif miliknya.

BACA JUGA:  Soal Dugaan Bendera HTI di KPK, Pengamat: Telusuri!

“Kalau pun didaftarkan pun ditolak, karena bendera itu bisa dianggap sebagai domain publik,” imbuhnya.

Ahmad menduga, narasi bendera itu milik HTI hanya digunakan untuk melegitimasi pemecatan pegawai KPK yang tak lolos TWK.

BACA JUGA:  Mantan Jubir KPK Bongkar Bendera HTI: Mereka Sedang Panik

Sebab, kalau dicari argumentasi konkret soal pemecatan eks pegawai KPK karena kerja tidak baik, suap, itu tidak punya bukti.

Oleh karena itu, ada dugaan memunculkan narasi tidak NKRI atau bahkan taliban.

“Yang menarik ucapan Novel Baswedan yang menyebut delapan pegawai KPK yang konon dikendalikan Aziz Syamsuddin itu bukan dari 58 eks pegawai KPK yang dipecat,” katanya.

Meskipun demikian, soal narasi adanya HTI di tubuh KPK akan adanya bendera itu pun sebenarnya ditolak KPK.

Ahmad mengatakan, KPK mengaku menelusuri dugaan tersebut dan sampai ke kesimpulan itu bukan bendera HTI.

Adapun, satpam yang memotret dan melaporkan dipecat karena melanggar kode etik memasuki ruangan dan memotret di ruangan terlarang.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co