Prabowo Turun Tangan Soal Fadli Zon, Relasi dengan Jokowi Disorot

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menanggapi soal Fadli Zon yang ditegur partainya usai mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jubir Gerindra Habiburokhman mengatakan bahwa yang menegur Ketua Umum Prabowo Subianto melalui sekjen partai.

Menanggapi hal itu, Fernando mengatakan, seharusnya Prabowo sebagai Ketum Gerindra bukan hanya sekadar menegur Fadli Zon, melainkan juga penarikan sebagai anggota DPR RI.

BACA JUGA:  Teman Ganjar Komentari Deklarasi Sukarelawan Puan Maharani

"Karena pernyataan Fadli Zon bisa berdampak tidak baik terhadap hubungan Prabowo dengan Presiden Jokowi," kata Fernando kepada GenPI.co, Senin (15/11).

Menururnya, Fadli Zon ini seperti duri dalam daging bagi Gerindra.\

BACA JUGA:  Bambang Pacul Bikin Drama, Ganjar Pranowo Ketiban Rezeki

Sebab, kritiknya selama ini dikhawatirkan akan membangun pemikiran masyarakat bahwa Prabowo setengah hati bergabung dengan pemerintah Jokowi.

Tak bisa dipungkiri, Prabowo beserta Gerindra kini tengah berada di istana dan bagian dari koalisi pemerintah.

BACA JUGA:  Formula E - Ferdinand Curigai Lobi Terselubung 2 Eks Pimpinan KPK

"Prabowo sebaiknya langsung memberikan tindakan tegas terhadap Fadli Zon apabila diulang kembali membuat pernyataan yang menyudutkan pemerintah atau Presiden Jokowi," katanya.

Fernando mengatakan, selama ini Fadli Zon memang dinilai memberikan dampak yang kurang menguntungkan bagi Prabowo, terutama pada pilpres karena pernyataannya membuat masyarakat tidak simpatik terhadap Prabowo.(*)