Misteri Penembakan di Exit Tol Bintaro, Pengamat Beber Hal Ini

01 Desember 2021 10:15

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menanggapi soal peristiwa penembakan di Tol Lingkar Luar Jakarta, tepatnya di pintu keluar Bintaro, Jakarta Selatan.

Pelaku penembakan itu ialah Ipda IS, seorang polisi lalu lintas di unit Patroli Jalan Raya Polda Metro Jaya.

Menanggapi hal itu, Fernando mengaku turut prihatin atas penembakan secara brutal yang dilakukan oleh anggota Polisi.

BACA JUGA:  Marwan Batubara Blak-blakan Penembakan Laskar FPI, Oh Ternyata

"Lagi-lagi nama baik institusi Polri yang terus dibangun dirusak oleh oknum-oknum anggotanya," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (1/12).

Fernando mengatakan, kepolisian mesti mengusut tuntas kasus ini jika diduga ada kesalahan prosedur.

BACA JUGA:  Polisi Anggota Polda Sumatera Utara meninggal Dalam Penembakan

Ia juga menyarankan agar Polri melakukan tes psikologi dan evaluasi terhadap anggotanya secara berkala untuk memantau mendeteksi secara dini terhadap anggotanya yang perlu dilakukan pembinaan secara khusus.

"Pimpinan Polri ataupun institusi pemerintah lainnya harus dekat kepada bawahannya agar mengetahui keadaan anggotanya," katanya.

BACA JUGA:  Pengakuan Ipda Yusmin Soal Penembakan 4 Laskar FPI di Mobil, Haah

Dengan dibangunnya kedekatan antar pemimpin dan bawahannya, maka akan diketahui apakah sudah diperlukan rotasi atau belum terhadap anggotanya.

Selain itu, dengan dibangunnya kedekatan dengan anggota, pemimpin akan mengetahui dan bisa menentukan beban kerja pada bawahannya.

"Kepolisian juga harus makin memperketat untuk seleksi kepada anggota kepolisian yang diberikan senjata api," ujar Fernando.

Menurutnya, jangan sampai senjata yang dibeli oleh uang rakyat dipakai untuk membunuh anggota masyarakat yang tidak bersalah. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co