Mantan Pegawai KPK Ditarik Kepolisian, Ini Jawaban Mereka

GenPI.co - Mantan pegawai KPK akhirnya ditarik kepolisian. Jawaban mereka lumayan menohok. Isinya bisa bikin geregetan. 

Mantan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Giri Suprapdiono misalnya.

Giri telah menerima tawaran menjadi ASN Polri dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

BACA JUGA:  Mantan Penyidik KPK Siap Audit eks Pimpinannya Sendiri, Waduh!

Seperti diketahui, Giri merupakan salah satu mantan pegawai lembaga antirasuah yang diberhentikan KPK karena tidak lulus dalam tes wawasan kebangsaan (KPK).

Saat ditanya terkait komitmennya untuk menjadi ASN Polri, dirinya mengungkapkan agar melihat beberapa hari ke depan terlebih dahulu.

BACA JUGA:  Kapolri Terbitkan Perpol, 57 Mantan Pegawai KPK Siap-siap

"Lihat beberapa hari ke depan, yah," ujarnya kepada GenPI.co, Jumat (6/12).

Di sisi lain, Mantan Penyidik KPK sekaligus Ketua IM57+ Institute Praswand Nugraha yang juga dipecat oleh lembaga antirasuah memberi tanggapan terkait tawaran menjadi ASN Polri.

BACA JUGA:  Kapolri Top, 57 Mantan Pegawai KPK Segera Jadi ASN

"InshaAllah malam ini (akan memutuskan). Shalat istikharah dulu, mudah-mudahan siap," katanya.

Seperti diketahui, Mantan Penyidik Senior KPK Novel Baswedan sudah menerima tawaran menjadi ASN Polri.

Dirinya mengaku sulit untuk menolak tawaran tersebut setelah mendengar penjelasan Kapolri Jenderal Listyo untuk merekrut 57 mantan pegawai KPK.

Sebab, Kapolri meminta mereka menjadi ASN Polri dalam rangka memperkuat institusi Korps Bhayangkara di bidang pencegahan korupsi.

Novel mengatakan Kapolri Jenderal Listyo meminta dirinya dan teman-teman eks pegawai KPK melakukan tugas-tugas dalam rangka berbakti untuk kepentingan bangsa dan negara.

“Tentu pilihan itu menjadi sulit buat kami untuk menolak," ujar Novel Baswedan. (*)