GenPI.co - Akademisi politik Philipus Ngorang menilai bahwa tarik menarik kepentingan partai politik menyebabkan jadwal Pemilu 2024 masih belum ditetapkan.
Menurut Ngorang, partai politik berperan besar dalam tiap penyelenggaraan pemilu.
Pasalnya, hal itu berkaitan dengan keuntungan yang diperoleh partai politik dalam pemilu tersebut.
“Pemilu 2024 itu masih terjadi tarik menarik kepentingan partai politik, makanya jadwalnya belum tetap,” ujarnya kepada GenPI.co, Minggu (12/12).
Meskipun begitu, Ngorang mengatakan bahwa kepentingan partai politik tak berhubungan dengan pemerintah.
Pasalnya, kepentingan partai politik itu hanya sebatas keikutsertaan dalam Pemilu 2024 sebagai peserta.
“Itu hanya masalah si partai politik sebagai peserta, tetapi tak ada hubungannya dengan alasan pemerintah masih belum menetapkan jadwal Pemilu 2024,” katanya.
Sementara itu, alasan pemerintah belum menetapkan jadwal Pemilu 2024 akibat masalah penetapan anggaran dan instabilitas politik yang rawan terjadi.
Ngorang memaparkan bahwa dilema itu juga upaya pemerintah tidak boros anggaran dalam penyelenggaraan pemilu.
“KPU ingin Pilpres 2024 itu dilaksanakan pada Februari, padahal penetapan anggaran tahunan itu pada Maret,” ungkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News