GenPI.co - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie memberi tanggapan terkait pernyataan Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Seperti diketahui, Bahlil mengatakan bahwa dunia bisnis setuju jika Pilpres 2024 diundur.
Dengan kata lain, hal tersebut akan berdampak pada bertambahnya masa jabatan Presiden Jokowi.
"Dia membela berbagai suara yang ingin Jokowi 3 periode. Kenapa? Agar dia tak di-reshuffle," ujar Jerry kepada GenPI.co, Rabu (12/1).
Dirinya mengaku geram dan tidak setuju dengan ungkapan Bahlil. Menurutnya, para pembantu Jokowi perlu belajar dan melakukan tes wawasan kebangsaan (TWK).
"Bagi saya, menteri Jokowi perlu melakukan tes wawasan kebangsaan. Sebab, saya yakin masih ada yang tidak paham seperti Bahlil ini," ucapnya.
Tidak hanya itu, dirinya juga mengaku tak habis pikir dengan tingkah berbagai lembaga survei yang semakin menggaungkan penambahan masa jabatan presiden.
"Lembaga survei harus menghentikan kegilaan untuk melakukan survei Jokowi 3 periode. Menambah masa jabatan itu melanggar konstitusi," katanya.
Menurut Jerry, pernyataan Bahlil tersebut tidak pantas diucapkan oleh seorang menteri. Sebab, hal tersebut mencederai konstitusi.
"Tak pantas menteri bicara soal memundurkan Pilpres yang artinya jabatan presiden 3 periode. Bahlil ini cari muka, tapi amatiran," tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News