Ekspor Batu Bara Kacau, Luhut Disebut Sering Langkahi Jokowi

GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri menyoroti polemik pemerintahan Presiden Jokowi yang dianggap amburadul.

Menurut Rudi, kondisi itu ditengarai terkait masalah ketidakjelasan ekspor batu bara di Indonesia.

"Saya lihat pemerintahan Pak Jokowi sekarang amburadul karena komunikasi yang tidak baik dengan para menterinya," ujar Rudi kepada GenPI.co, Kamis (13/1).

BACA JUGA:  Kebijakan Larangan Ekspor Batu Bara Beri Dampak Positif untuk PLN

Rudi menjelaskan perdebatan tersebut terjadi antara Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan dengan Presiden Jokowi.

Sebab, Presiden Jokowi sebelumnya mengaku telah menutup ekspor batu bara, sementara Luhut mendadak mengaku telah membuka kembali kegiatan itu.

BACA JUGA:  Ekspor Batu Bara Dilarang, Dampaknya Nggak Kira-Kira

Menurut Rudi, apa yang terjadi antara Presiden Jokowi dan Luhut Binsar Pandjaitan mempertegas tidak ada koordinasi yang paten terkait kebijakan ekspor batu bara.

"Pak Luhut mengeklaim sudah bicara dengan Pak Jokowi. Namun, jangan salahkan publik ketika memandang negatif situasi ini," jelasnya.

Oleh karena itu, Rudi mengkritisi kinerja Pemerintahan Indonesia Maju Presiden Jokowi.

Menurut dia, Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan terkesan menjegal kebijakan Presiden Jokowi.

"Saya merasa aneh ketika ucapan Presiden Jokowi dianulir oleh pembantunya. Jadi, semoga Pak Jokowi kembali menunjukkan wibawanya," imbuhnya. (*)