Soal Wacana Penundaan Pemilu, Pakar: Relatif Kecil Terwujud

12 Maret 2022 13:40

GenPI.co - Wacana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden yang disampaikan oleh ketua umum partai politik menuai perhatian publik. 

Terkait hal ini, pakar komunikasi dan politik Emrus Sihombing membeberkan peluang terwujudnya wacana tersebut. 

"Saya melihat ke depan bahwa penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden relatif kecil kemungkinan terwujud," ujar Emrus kepada GenPI.co, Jumat (11/3). 

BACA JUGA:  Pandemi Covid-19 Tak Cukup Kuat Jadi Alasan Penundaan Pemilu 2024

Tentu bukan tanpa alasan Emrus menilai bahwa penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden kemungkinan kecil akan terjadi. 

Pasalnya, kata Emrus, Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan tegas sudah menolak wacana tersebut. 

BACA JUGA:  Centra Initiative: Jokowi Tergoda Wacana Penundaan Pemilu 2024

"Jokowi sebagai pemimpin yang ideologis dan punya garis yang jelas," kata Emrus. 

Di sisi lain, Emrus menilai wacana tersebut disampaikan ke publik demi meraih popularitas pihak pengusul. 

BACA JUGA:  Qodari: Airlangga dan Surya Paloh Bahas Penundaan Pemilu 2024

"Mereka akan memanen popularitas yang diharapkan kepada kesukaan," kata Emrus. 

Oleh karena itu, kata Emrus, wacana tersebut hanya menguntungkan pihak pengusul. 

Seperti diketahui, isu penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden mencuat ke publik. 

Wacana penundaan Pemilu 2024 salah satunya disampaikan oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co