FPI Baru Tuntut Jokowi Mundur, Direktur LKAB Beri Pukulan Telak!

30 Maret 2022 06:10

GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S. Kamri mengaku kesal terkait adanya FPI baru, Front Persaudaraan Islam yang menggantikan Front Pembela Islam yang telah dibubarkan.

Sebelumnya, FPI baru dengan lantang menuntut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk mundur dari jabatannya.

Menurut Rudi, FPI baru tersebut berpotensi besar membuat kegaduhan, seperti organisasi sebelumnya.

BACA JUGA:  Munarman Jujur Soal FPI, Sebut Peristiwa Bom Bali

"Front Persaudaraan Islam (FPI, red) baru itu sama saja bikin gaduh seperti FPI yang dilarang pemerintah," ujar Rudi kepada GenPI.co, Selasa (29/3).

Rudi menjelaskan dalam sebuah demo yang terjadi pekan lalu, FPI baru memamerkan foto Presiden Jokowi.

BACA JUGA:  Menantu Habib Rizieq Jadi Pentolan FPI Baru, Mahfud MD Tegas

Menurutnya, foto tersebut dirusak sehingga timbul pandangan sebagaimana sebuah serangan kepada Presiden Jokowi.

"Saya lihat ada foto Presiden Jokowi yang dirusak geng FPI baru itu. Nah, itu sebuah tindakan yang seharusnya mendapat perhatian serius pemerintah," jelasnya.

BACA JUGA:  Ucapan Immanuel Ebenezer Menggelegar, Sebut Laskar FPI

Menurut dia, presiden ialah jabatan yang sakral dalam sebuah negara sehingga perbuatan itu harus mendapat tindakan serius.

Sebab, Rudi merasa khawatir FPI baru akan tampil menjadi sebuah kelompok yang mencederai demokrasi.

"Bukti itu sudah cukup untuk membubarkan FPI baru. Tindakan mereka memiliki potensi besar untuk merusak demokrasi. Jadi, sudah sepantasnya dibubarkan," tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co