GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menduga ada sesuatu yang spesial di balik pertemuan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Fernando mengatakan Ridwan Kamil adalah politikus pertama yang menemui Airlangga setelah Koalisi Indonesia Bersatu terbentuk.
"Kemungkinan pertemuan Ridwan Kamil dan Airlangga membicarakan kesepakatan sebelum menghadapi Pilpres 2024," ujar Fernando kepada GenPI.co, Minggu (15/5).
Dia menyebut Ridwan Kamil merupakan tokoh politik nasional yang masih bebas.
Fernando menilai sangat mungkin Ridwan Kamil sedang digoda Airlangga Hartarto.
"Ridwan Kamil akan digolkarkan Airlangga," tuturnya.
Fernando menduga Airlangga sedang mengincar Ridwan Kamil untuk memperkuat partainya, termasuk Koalisi Indonesia Bersatu yang baru dibentuk.
"Ridwan Kamil mungkin jadi salah satu tokoh yang bakal diusung sebagai cawapres Koalisi Indonesia Bersatu," tuturnya.
Sejauh ini, kata Fernando, posisi cawapres memang ideal bagi Ridwan Kamil.
Pasalnya, Gubernur Jabar itu sampai hari ini belum terlalu kuat untuk bisa bersaing di bursa capres.
"Posisi Ridwan Kamil sampai saat ini masih sangat lemah," ucap Fernando.
Meskipun demikian, Fernando mengatakan daya tawar Ridwan Kamil masih cukup tinggi.
"Dia adalah kepala daerah yang memiliki jumlah pemilih terbanyak," tuturnya.
Fernando menilai dengan menggaet Ridwan Kamil, Koalisi Indonesia Bersatu bisa memaksimalkan suara dari pemilih di wilayah Jawa Barat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News