Nama Prabowo Paling Terkenal, tetapi Ganjar yang Disukai, Kata SMRC

GenPI.co - Hasil Survei SMRC menunjukkan bahwa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto merupakan tokoh yang paling dikenal oleh publik.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi tokoh yang paling disukai publik.

Hal itu disampaikan Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam tayangan di kanal YouTube SMRC TV, Minggu (27/11).

BACA JUGA:  Prabowo Subianto Sebut Carilah Pemimpin Cerdas dan Berani, Bukan Planga-plongo

Deni mengatakan bahwa menurut survei, sampai saat ini Prabowo paling populer. Sekitar 95 persen warga mengaku tahu, kenal atau pernah mendengar nama Prabowo Subianto.

“Sementara itu, Anies Baswedan dikenal 85 persen, Ganjar 75 persen, Puan Maharani 69 persen, dan Airlangga Hartarto 39 persen,” ujarnya.

BACA JUGA:  Ganjar dan Prabowo Disebut Dapat Sinyal Dukungan Maju Pilpres 2024 dari Jokowi

Namun demikian, Deni menjelaskan bahwa temuan penting survei ini justru adalah tingkat penerimaan atau likeability bakal calon presiden.

Survei ini menemukan Ganjar paling disukai dibanding tokoh lain. Dari yang tahu, Ganjar disukai 89 persen.

BACA JUGA:  Survei SMRC: Dukungan Ganjar Menguat, Prabowo dan Anies Rebutan Posisi Kedua

Tingkat kedisukaan Ganjar ini lebih tinggi dibanding tokoh-tokoh lain seperti Prabowo (76 persen), Anies (75 persen), Airlangga (64 persen), dan Puan (45 persen).

Lebih lanjut, Deni menyatakan bahwa tingkat penerimaan Ganjar yang lebih positif menjelaskan mengapa dukungan kepada Ganjar sementara lebih tinggi dari bakal-bakal calon lain.

Sebagai informasi, survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden.  Response rate sebesar 1012 atau 83 persen.

Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).(*)