GenPI.co - Mensesneg Prasetyo Hadi menyebut Presiden Prabowo Subianto sudah menandatangani UU No 3 tahun 2025 tentang Perubahan atas UU No 34 tahun 2004 soal TNI.
Politikus Partai Gerindra tersebut mengatakan Presiden Prabowo Subianto menandatangani UU TNI yang baru itu sebelum Idulfitri 2025.
“Sudah, sebelum Lebaran,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (17/4).
Berdasar berkas Salinan UU TNI diketahui kebijakan yang baru itu mulai berlaku sejak tanggal diundangkan, yaitu pada 26 Maret 2025.
Dalam UU TNI yang baru ini terdapat perubahan pada Pasal 3 ayat (2) dalam UU Nomor 3 tahun 2025.
Pada pasal itu menyebut kebijakan dan strategi pertahan serta perencanaan strategis TNI saat ini berada di bawah koordinasi Kementerian Pertahanan.
Kemudian untuk pengerahan kekuatan militer tetap di bawah kendali Presiden. UU TNI yang baru ini juga membawa sejumlah perubahan yang signifikan.
Beberapa di antaranya yakni perluasan tugas pokok TNI, pengaturan ulang jabatan prajurit di kementerian dan lembaga sipil, serta usia pensiun prajurit yang disesuaikan.
Dalam pasal 7 menyebut operasi militer selain perang yang memingkinkan TNI membantu mengatasi ancaman siber, menjaga objek vital strategis.
Kemudian membantu pemerintah daerah, serta melindungi kepentingan nasional di luar negeri.
Selanjutnya pada pasal 47 memberi landasan hukum untuk prajurit aktif dalam menduduki jabatan di sejumlah instansi pemerintah.
Sementara itu pada pasal 53, perwira tinggi bintang empat untuk usia pensiun makmal menjadi 63 tahun dan bisa diperpanjang dua kali, masing-masing satu tahun. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News