GenPI.co - Mengganasnya wabah virus corona alias COVID-19, membuat langkah pencegahan harus cepat dilakukan, salah satunya lockdown ataupun karantina wilayah.
BACA JUGA: 4 Buah Ini Manjur Dongkrak Stamina untuk Hindari Virus Corona
Menurut Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Wahyu Dewanto. bahwa ia meminta para ketua RT dan RW mulai bergerak mendata warganya secara keseluruhan, untuk persiapan menghadapi protokol karantina wilayah.
Wahyu menjelaskan, bahwa setiap warga harus diketahui latar belakangnya, sebagai bagian penyelamatan dan antisipasi akibat karantina wilayah itu.
BACA JUGA: Amerika Lockdown Virus Corona, Jutaan Warga Jadi Pengangguran...
"RT-RW harus bergerak mulai dari sekarang. Data warga siapa yang tua, yang tinggal sendiri dan punya penyakit. Karena ini penting. Jangan sampai sudah karantina wilayah, mereka jadi sendiri. Jadi lebih baik kemudian tidak terjadi, daripada terjadi tetapi kita tidak siap," ungkap Wahyu kepada JPNN.com, Minggu (29/3).
BACA JUGA: Virus Corona Mengganas, Paranormal Wirang Birawa Beri Peringatan
Wahyu pun menerangkan, RT-RW juga harus memiliki skema pendistribusian makanan kepada warganya, apabila terjadi karantina wilayah. Siapa yang membagi makanan dan siapa yang diprioritaskan menerima.
Tak hanya itu saja, Wahyu juga mendesak Pemprov DKI Jakarta menyediakan web, untuk menghimpun data warga yang disiapkan RT-RW.
BACA JUGA: Jangan Sepelekan, 4 Cara Ini Bisa Jauhkan Kamu dari Virus Corona
Pasalnya, hal itu untuk menjadi kontrol sosial bantuan yang diterima dari pemerintah maupun nonpemerintah.
Wahyu juga menilai cara itu bisa mendorong partisipasi publik, untuk mendata dirinya dan sekelilingnya apabila terdapat orang tua renta.
Sementara itu, Wahyu juga meminta pemerintah pusat membuat keputusan untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona.
BACA JUGA: Penampilan Yuni Shara Saat Berjemur Bikin Meleleh Netizen...
Sebab, sampai saat ini tidak ada kepastian terhadap masyarakat, ekonomi dan pelaku usaha.
Wahyu pun meminta pemerintah daerah menyiapkan skenario, untuk segala aspek kehidupan apabila karantina wilayah diputuskan.
Bagaimana prosedur warga dalam menghadapi tetangganya yang meninggal, karena di luar penyakit corona, hingga nasib anak-anak indekos yang kesulitan makan akibat warung ditutup lantaran lockdown.
"Karena pasti ada macam-macam dinamika yang terjadi di tengah-tengah masyarakat itu. Karena itu harus ada prosedur penanganannya, bagaimana ada warga yang punya kebutuhan khusus, bagaimana kalau ada keluarga sedang berduka, sampai siapa saja yang ditunjuk mendistribusikan bantuan kalau misalnya ada bantuan makanan dari pemerintah," jelas Wahyu.
Wahyu menerangkan, bahwa virus corona ini tidak mengenal batas wilayah dan latar belakang sosial.
Karena itu, kedisiplinan dan kesolidan masyarakat dalam menghadapi Covid-19 ini sangat diperlukan.
Di sisi lain, pemerintah sebagai instrumen tertinggi negara, juga harus memberikan kepastian terhadap rakyatnya.
"Karena yang paling fundamental dari kemanusiaan adalah kehidupan itu sendiri. Karena itu, negara harus bertanggung jawab atas kehidupan warganya," pungkas Wahyu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News