GenPI.co - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa membuat petinggi militer Brunei Darussalam terpesona.
Pasalnya, Andika berkomitmen menjaga hubungan bilateral dengan Brunei Darussalam.
BACA JUGA: Makin Terbukti, 3 Tokoh Top Bakal Jegal Prabowo Subianto
Bahkan Andika memastikan kerja sama militer antara TNI AD dengan Brunei Darussalam bakal tetap berlanjut.
Andika pun mengaku akan mengirimkan penembak andal dari TNI AD untuk melatih pasukan Brunei.
"Anytime, Jenderal. Anytime jika dibutuhkan, kami siap membantu,” kata Andika sebagaimana dikutip dari akun Instagram resmi TNI AD, Jumat (23/10).
Jenderal kelahiran Bandung, Jawa Barat, itu menambahkan, pihaknya memiliki banyak pasukan andal.
BACA JUGA: Tak Dipercaya Lagi Prabowo Subianto, Politisi Ini Blak-blakan
“Mengirim lima orang pun kami siap. Kapan Pak Jenderal membutuhkan para pelatih, mau bulan apa, kami siap mendorong ke Brunei," sambung Andika.
Sementara itu, Panglima Tentera Darat Diraja Brunei Brigjen Muhammad Haszaimi Bin Bol Hassan mengucapkan terima kasih kepada Andika dan TNI AD.
Haszaimi menjelaskan, TNI AD sudah mengirimkan juru latih untuk melatih pasukan Brunei.
“Penembak Brunei sekarang sangat efektif dan menunjukkan prestasi yang membanggakan,” kata Haszaimi.
BACA JUGA: AS Sudah Beri Jalan, 4 Faktor Bisa Muluskan Prabowo Jadi Presiden
Dia menambahkan, Jenderal Andika Perkasa merupakan sosok yang tegas.
Haszaimi berkaca pada kesigapan Andika mengatasi pandemi virus corona (covid-19) di Indonesia.
"Dengan kebijaksanaan, sistem, dan kepemimpinan semua dapat dikendalikan,” sambung Haszaimi.
Haszaimi pun tidak sungkan memuji Jenderal Andika Perkasa setinggi langit.
“Saya melihat KSAD seorang pemimpin yang hebat. Kecepatan dalam menangani covid-19, terutama pada tentara sangat baik,” kata Haszaimi.
Sementara itu, Atase Pertahanan Brunei Darussalam untuk Indonesia Letkol Laut Suhailee Bin Pungut berharap latihan militer bersama TNI AD dengan Tentera Brunei Darussalam bisa terselenggara pada tahun depan.
BACA JUGA: Amerika Sudah Beri Lampu Hijau Prabowo Jadi Presiden 2024
Dia menjelaskan, tahun ini Brunei Darussalam sangat berfokus menangani pandemi virus corona (covid-19).
“Saya sangat setuju dengan pandangan Bapak (Andika Perkasa). Menurut saya, kalau kita mengharapkan covid-19 ini akan berakhir, tentu kita harus bersahabat dengan covid-19,” kata Suhailee. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News