GenPI.co - Desakan kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk melakukan reshuffle kabinet makin kencang.
Selain mendorong Jokowi melakukan kocok ulang kabinet, publik juga menilai ada beberapa tokoh yang pantas menjadi menteri.
BACA JUGA: Berita Top 5: Daftar Menteri Kena Reshuffle, Demo Besar Diundur
Survei Indonesia Political Opinion (IPO) menunjukkan publik menginginkan beberapa tokoh top nasional masuk Kabinet Indonesia Maju.
"Secara signifikan ada nama-nama lama," kata Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah dalam paparan hasil survei bertajuk Kinerja Kementerian/Lembaga, Peluang Reshuffle Kabinet dan Potensi Capres 2024, Rabu (28/10).
Beberapa nama yang layak dianggap menjadi menteri antara lain Susi Pudjiastuti yang mendapatkan suara sebesar 40,1 persen dan Arief Yahya (35,7 persen).
Ada pula Dahlan Iskan yang mendapatkan suara sebesar 32,3 persen, Ignasius Jonan (26,6 persen), dan Sandiaga Uno (23,9 persen).
Rizal Ramli juga dianggap pantas menjadi menteri. Dia mendapatkan suara sebesar 20,2 persen.
Selain itu, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir, Kepala BNPB Doni Monardo, dan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siraj pun dianggap pantas masuk kabinet.
Haedar dan Doni sama-sama mengantongi suara sebanyak 18,5 persen, sedangkan Said Aqil mendapatkan suara sebesar 17,6 persen.
IPO sendiri melakukan survei pada 12-23 Oktober 2020 dengan metode purposive sampling.
Survei dilakukan terhadap 170 orang pemuka pendapat (opinion leader) yang berasal dari peneliti universitas, lembaga penelitian mandiri, dan asosiasi ilmuwan sosial/perguruan tinggi.
BACA JUGA: Reshuffle Makin Dekat, 5 Menteri Bakal Dicopot, Nih Daftarnya
Di sisi lain, survei terhadap massa pemilih nasional dilakukan dengan metode multistage random sampling terhadap 1200 responden di seluruh Indonesia.
Margin of error survei berada di rentang 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (boy/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News