GenPI.co - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendesak pemerintah membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) untuk mengungkap untuk mengungkap tewasnya enam pendukung Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
"Ini kejadian luar biasa, saya mengusulkan perlu segeranya dibentuk TPF Independen mengusut pembantaian 6 orang laskar FPI. Harus diusut tuntas siapa dalangnya! Jangan dibiarkan kejahatan HAM ini berlarut," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Selasa (8/12).
BACA JUGA: Analisis Pengamat Soal Calon Kapolri, Ngeri!
Mardani menilai, peristiwa yang menyebabkan kematian ini merupakan kejahatan HAM yang keji. Ia pun menilai peristiwa ini perlu ditangani ekstra hati-hati dan serius.
"Satu nyawa itu mahal sekali harganya. Kejadian malam itu itu keji, dapat merusak citra negara hukum," tegasnya.
Mardani juga membandingkan peristiwa ini dengan kematian warga sipil di Papua yang diusut oleh tim TPF. Menurutnya, Indonesia seharusnya sudah makin matang dalam alam demokrasi.
"Semua harus mengambil pelajaran pada kasus ini. Jangan ada lagi pembantaian keji terhadap enam orang yang mengawal keluarga menuju pengajian. Apalagi ada perempuan dan bayi (dalam rombongan)," tuturnya.
BACA JUGA: Ngeri, Jubir FPI Munarman Ungkap Ada Suara Rintihan Kesakitan
Diketahui sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyampaikan enam anggota Front Pembela Islam (FPI) ditembak mati di Tol Jakarta Cikampek. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News