GenPI.co - Ketua DPC Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis meminta Anies Baswedan mundur dari jabatannya Gubernur DKI. Pasalnya, Anies tak mampu dan menyerahkan penanggulangan pandemi Covid-19 ke pemerintah pusat.
Lalu bagaimana tanggapan Wakil Gubernur DKI Ahmad Ariza Patria, yang juga Ketua DPD Gerindra DKI.
BACA JUGA: Polisi Garap Pesantren Markaz Syariah, Habib Rizieq Siap-Siap
Menurut Ariza, kritikan Ali Lubis tersebut merupakan pendapat pribadi. Ia pun menegaskan bahwa pendapat pribadi tidak boleh bertentangan dengan kebijakan partai.
"Pendapat pribadi tidak boleh melebihi kebijakan partai. Jadi, kami minta semua kader bisa memahami, mengerti apa yang menjadi kebijakan partai," kata Ariza di Balai Kota Jakarta, Senin (25/1).
Ariza menegaskan, Gerindra telah memutuskan mendukung jalannya pemerintahan Anies dan dirinya. Dia menegaskan bahwa setiap kader Gerindra harus mendukung penuh keputusan partai.
"Jadi saya rasa semua kader akan memberikan dukungan penuh, sebaik mungkin agar kepemimpinan di sisa waktu dua tahun ke depan bisa lebih baik, efektif, dan bersinergi," ujar dia.
Meski demikian, Ariza akan menampung kritikan Ali Lubis tersebut guna mengevaluasi kebijakan penanggulangan pandemi Covid-19 di Ibu Kota.
BACA JUGA: DKI Butuh 190 Liang Lahat Per Hari untuk Jenazah Covid-19
"Kritik dan masukan tetap perlu sejauh disampaikan dengan cara yang lebih baik. Kritik internal bisa disampaikan secara tertulis, kemudian melalui rapat-rapat internal, tidak perlu disampaikan ke publik atau media," ucap dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News