Duet SBY-JK Kembali, Beri Komentar Menohok Buat Jokowi

15 Februari 2021 16:30

GenPI.co - Ahli hukum tata negara Refly Harun blak-blakkan menyebut situasi Indonesia mulai bermasalah ketika Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, turun tangan.

Duet SBY-JK ini turut memberi kritik di waktu yang hampir bersamaan kepada Presiden Joko Widodo.

BACA JUGA: Pernyataan JK Bikin Gaduh, Semua Harap Tenang

“Kalau tokoh SBY-JK sudah mau urun rembug, memang ada persoalan di sini,” ujar Refly Harun seperti dikutip GenPI.co dari kanal YouTube-nya pada Senin (15/2).

Refly membeberkan SBY mengeluarkan pernyataan menohok dan bermetafora.

Dikatakan Refly, SBY menyebut kritik ibarat obat yang mungkin terasa pahit, tetapi bisa menyembuhkan.

Sementara, pujian ibarat gula, tetapi bisa menimbulkan penyakit yang mematikan.

“Walaupun SBY bilang tergantung dosisnya. Namun, dosis ini, kan, soal kebesaran jiwa,” katanya.

BACA JUGA: Sikap Kritis JK Keluar, Kuping Jokowi Bisa Makin Panas

Refly menegaskan, dalam menghadapi kritik, tidak perlu cengeng dengan saling mengadu ke kepolisian.

Ketika sudah saling mengadu, maka yang timbul adalah subjektifitas.

“Pemerintah semoga selalu ingat apa yang dikatakan SBY bahwa kritik adalah obat,” ujarnya.

Sebelumnya, dalam cuitan di Twitter SBY ikut memberikan sumbangsih pemikiran terkait kritik kepada pemerintah.

Sementara itu, Jusuf Kalla juga menyampaikan kritik kepada Jokowi soal permintaan kritik kepada dirinya. 

JK bahkan blak-blakkan mempertanyakan bagaimana caranya mengkritik tanpa ditangkap oleh polisi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co