Begini Kondisi SBY usai Moeldoko Kudeta Demokrat, Mohon Doanya

07 Maret 2021 17:15

GenPI.co - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak bisa menutupi kesedihannya setelah terjadi kongres luar biasa (KLB) di Sumatera Utara, Jumat (5/3).

"Beliau sedih,” kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng, Sabtu (6/3).

BACA JUGA: Mantan Menteri Serang Moeldoko Pakai Kata Begal, Nampol Pol

Menurut Andi, SBY tetap berusaha tegar menghadapi KLB yang menghasilkan keputusan mengangkat Moeldoko sebagai ketua umum Demokrat.

“Beliau menerima kenyataan bahwa ada memang orang semacam itu (Moeldoko)," ujar Andi.

Andi menjelaskan, SBY merasa bersalah karena pernah mengangkat Moeldoko sebagai Panglima TNI.

"Zaman SBY sempat diberi jabatan beberapa kali sampai Panglima TNI,” ucap Andi.

Mantan menpora itu pun menggunakan istilah dalam bahasa Jawa untuk menyerang Moeldoko

“Kalau kata orang Jawa, kacang lupa lanjaran," kata Andi Mallarangeng.

Dia juga tidak habis pikir melihat manuver Moeldoko yang mengudeta Partai Demokrat.

BACA JUGAPakar Bongkar Orang-Orang Dekat AHY, Astaga, Ya Ampun

Andi bahkan menilai mantan Panglima TNI itu menggunakan gaya mirip Orde Baru.

"Kami mungkin salah ekspektasi, mungkin ketika Orde Reformasi, mereka yang berkuasa akan melakukan etika politik yang baik," kata Andi. (tan/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co