GenPI.co - Polemik dualisme di tubuh Partai Demokrat yang terjadi antara Kubu Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan kubu versi Kongres Luar Biasa Deli Serdang dengan Ketua Umum KSP Moeldoko belum mendapatkan titik terang.
Kedua kubu masih menantikan detik-detik Kementerian Hukum dan HAM dalam hal ini Menteri Yasonna Laoly untuk mengumumkan keputusannya soal legalitas partai.
BACA JUGA: Angin Surga dari Yasonna Laoly, AHY & Moeldoko Dengarkanlah
Mengingat, kedua kubu sama-sama memiliki argumentasinya sendiri dalam upaya mempertahankan Partai Demokrat.
Pengamat Komunikasi Politik Agus Triyono merespons soal situasi genting Partai Demokrat yang kini ada di tangan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
Agus memandang, konflik Demokrat menjadi pertaruhan Yasonna dalam menentukan keputusan.
“Secara kelembagaan pasti akan mengatakan sesuai dengan regulasi yang ada,” ujar Agus saat dihubungi GenPI.co pada Minggu (28/3).
BACA JUGA: Yasonna Laoly Kembali Disebut Kubu Moeldoko, Dengarkanlah!
Meskipun demikian, kubu KLB yang telah memilih KSP Moeldoko menjadi ketum baru tentu menjadi persoalan lain bagi Yasonna.
Terutama soal posisinya yang sama-sama ada di satu gerbong pemerintahan.
“Satu kabinet dengan Moeldoko ada kemungkinan terjadi komunikasi intens dengan tim Moeldoko,” kata Agus.
Sebelumnya, dalam sebuah tayangan TV one, Mahfud MD pun menjelaskan dirinya telah bertemu Menteri Yasonna pada hari Kamis pagi untuk mengetahui perkembangan selanjutnya.
"Jawabnya, 'sudah Pak Menko', pokoknya sesuai dengan petunjuk presiden," ucapnya Mahfud MD dikutip GenPI.co, Minggu (28/3)
Mahfud MD menambahkan, keputusan Kemenhukuham nantinya sudah menerapkan aturan dan sesuai undang undang kepartaian ( AD/ART) yang sebenarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News