Gemuruh Kepemilikan Partai Demokrat, Loyalis AHY Buka Suara

19 April 2021 19:40

GenPI.co - Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat kubu Ketum Agus Harimurti Yudhoyono, Herzaky Mahendra Putra menegaskan bahwa partainya bukan partai keluarga atau dinasti.

Hal itu dia sampaikan dalam rangka merespons isu Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mendaftarkan merek Partai Demokrat atas nama dirinya ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) Kemenkumham. 

BACA JUGA: Serangan Telak, Moeldoko Kena Somasi Terbuka, AHY di Atas Angin

"Jelas tidak ada satupun yang kami lakukan untuk menjadikan partai ini jadi partai keluarga atau pribadi," ujar Herzaky dalam diskusi virtual, Minggu (18/4).

Dia menjelaskan, SBY merupakan tokoh besar yang ada di Partai Demokrat.

Oleh karena itu, Partai Demokrat tidak bisa dilepaskan dari ketokohan Presiden Keenam RI tersebut.

BACA JUGA: AHY Beber Ancaman Nyata, Jokowi Harus Waspada

“Partai ini adalah partai tokoh yang sebelumnya sangat bergantung dengan Bapak SBY," jelasnya.

Herzaky kemudian menyamakan SBY dengan sosok Megawati Soekarnoputri di PDIP dan Prabowo Subianto di Gerindra.

Menurutnya, tidak mungkin bicara PDIP tanpa Megawati dan tak mungkin bicara Gerindra tanpa sosok Prabowo Subianto.

“Sama juga bicara Partai Demokrat tanpa Bapak SBY. Jadi ini adalah partai-partai tokoh. Partai ini adalah ini adalah partai milik bersama,” jelasnya. (*) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Andi Ristanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co