Sikap Nyeleneh Bintang Chelsea Pasca Juara Liga Champions

30 Mei 2021 07:53

GenPI.co - Bintang Chelsea menunjukkan sikap songongnya usai menjuarai Liga Champions dengan berkata kasar dalam sebuah wawancara.

Chelsea berhasil memastikan diri sebagai jawara Liga Champions musim 2020/21 usai mengalahkan Manchester City dengan skor 1-0.

Satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan yang berlangsung di Estadio do Dragao, Portugal tersebut dicetak oleh Kai Havertz pada menit ke-42.

BACA JUGA:  Final Liga Champions: Prediksi Aziz Pengacara Habib Rizieq Nampol

Usai pertandingan dan memastikan gelar juara, Kai Havertz pun diminta untuk melakukan wawancara oleh BT Sport, media resmi Liga Champions.

Dalam wawancara tersebut, gelandang serang berusia 21 tahun ini mendapatkan pertanyaan dari sang jurnalis, Des Kelly, mengenai harganya yang sangat tinggi saat didatangkan oleh Chelsea.

BACA JUGA:  Jelang Final Liga Champions, Anak Iis Dahlia Beri Prediksi Mantab

Sontak, pemain berpaspor Jerman itu pun langsung berbicara kasar di depan layar televisi, dan kepada wartawan.

"To be honest, right now, I don’t give a f*** on that! (Kalau boleh jujur, untuk saat ini, saya tak peduli dengan hal itu!)," ucap Havertz, dikutip dari Metro.co.uk.

BACA JUGA:  Juara Liga Champions, Chelsea Cetak 3 Rekor Mengerikan

"We won the f***ing Champions League! I mean, we just celebrate now. (Kami berhasil memenangkan Liga Champions, maksudnya, kami hanya akan melakukan selebrasi)," tambahnya menjabarkan.

Usai mendengar perkataan tersebut, diketahui Des Kelly langsung memutarkan badannya dan meminta maaf dengan menghadap ke kamera karena bahasa kasar sang pemain.

"Saya meminta maaf dengan bahasa yang sedikit kasar tersebut, tapi Anda tentu memahami di sini emosi para pemain sedang meluap-luap merayakan gelar juara," ucap Kelly dalam laporannya.

Kai Havertz sendiri didatangkan oleh Chelsea dari Bayer Leverkusen pada 4 September 2020 lalu dengan harga 80 juta euro (sekitar Rp1,3 triliun).

Namun, kedatangannya sempat menjadi polemik karena sempat dinilai gagal saat masih ditangani oleh pelatih Frank Lampard.

Meskipun begitu, kini Kai Havertz membayarkan harga mahal yang ditebus oleh Chelsea dengan mencetak satu-satunya gol dalam final Liga Champions, sekaligus menjadi satu-satunya gol yang pernah dia cetak bersama The Blues di ajang tersebut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co